Aksi Heroiknya Diapresiasi, Dua Kakek yang Setop Kereta Api Lintasi Rel Putus Dapat Hadiah dari PT KAI

BACA JUGA:Ini Bocoran Sanksi untuk Wasit Ahmed Al Kaf, Dunia Merespon Kemarahan Indonesia

Ia juga berharap, aksi heroik ini dapat menginspirasi masyarakat lainnya untuk lebih peduli terhadap keselamatan perjalanan kereta api.

Daniel juga mengajak masyarakat untuk melaporkan setiap potensi bahaya atau gangguan di sekitar jalur kereta api kepada petugas KAI.

Menurutnya, kerja sama antara KAI dan warga sangat penting untuk menjaga keselamatan perjalanan kereta api.

"Kami terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat agar bersama-sama menjaga keamanan di sekitar jalur rel, terutama di perlintasan sebidang," katanya.

Dengan kesadaran dan kepedulian bersama, Daniel berharap kejadian serupa dapat dicegah di masa depan.

"Keselamatan, keamanan, dan kenyamanan perjalanan kereta api adalah prioritas utama kami. Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan standar pelayanan dan mengutamakan keselamatan di setiap perjalanan kereta api," tambahnya.

BACA JUGA:Ini Bocoran Sanksi untuk Wasit Ahmed Al Kaf, Dunia Merespon Kemarahan Indonesia

Aksi yang dilakukan oleh Mbah Jamin dan Mbah Sarmo tidak hanya menyelamatkan KA Dharmawangsa dari potensi kecelakaan, tetapi juga memberikan pelajaran berharga bagi masyarakat tentang pentingnya peran aktif dalam menjaga keselamatan di sekitar jalur kereta api.

Pada akhirnya, penghargaan yang diberikan kepada Mbah Jamin dan Mbah Sarmo merupakan bentuk apresiasi atas kepedulian dan keberanian mereka.

Tidak hanya PT KAI, tetapi juga masyarakat luas yang berterima kasih atas aksi heroik kedua lansia ini. Semoga kisah ini dapat menginspirasi lebih banyak orang untuk turut berperan serta dalam menjaga keselamatan transportasi.

Melalui kejadian ini, diharapkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga keselamatan perjalanan kereta api semakin meningkat.

Keberanian Mbah Jamin dan Mbah Sarmo menjadi bukti bahwa setiap orang, tak peduli usia, dapat menjadi pahlawan bagi keselamatan bersama.


Sheila Silvina

Sumber: