Pedagang Ditemukan Tewas Dalam Kamar oleh Pemilik Kontrakan

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Pedagang cilor ditemukan tewas membusuk di kontrakannya saat pemilik kontrakan ingin menagih uang sewa.
Seorang pedagang cilor bernama Sobri (60) ditemukan tewas dalam kondisi membusuk di rumah kontrakannya di Jalan H Rohimin, Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, pada Selasa (22/10/2024). 

BACA JUGA:Penjelasan BMKG Tentang Wilayah Pulau Jawa yang Belum Masuk Musim Hujan

Peristiwa tersebut terjadi saat pemilik kontrakan mendatangi Sobri untuk menagih uang sewa bulanan. Namun, pemilik kontrakan (saksi) merasa ada yang janggal ketika mencium aroma tidak sedap dari arah kamar yang disewa oleh Sobri. 
Bau yang kuat dan menyerupai bangkai membuat pemilik kontrakan curiga, sehingga ia memutuskan untuk memeriksa lebih lanjut.
Ketika saksi membuka pintu kamar Sobri, yang kebetulan tidak terkunci, ia mendapati Sobri sudah terbaring dalam kondisi yang memprihatinkan. 

BACA JUGA:2 WNI Ajukan Gugatan Permohonan Tidak Menganut Agama ke Mahkamah Konstitusi, Ini Petitumnya

Tubuh Sobri telah membusuk dan mengeluarkan aroma menyengat yang membuat saksi terkejut dan panik. Setelah menyaksikan kejadian tersebut, saksi segera meminta bantuan warga sekitar untuk memastikan apa yang dilihatnya memang benar terjadi. 
Setelah mendapatkan konfirmasi dari warga, saksi kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada ketua RT setempat.
Dilansir dari Kompas.com, Kapolsek Pesanggrahan, AKP. Kresna Ajie Perkasa, membenarkan peristiwa tragis tersebut. 

BACA JUGA:Daftar Terbaru 97 Pinjol Resmi OJK Akhir Oktober 2024, Pasca Investree dan TaniFund Dicabut Izinnya

Menurut Kresna, pemilik kontrakan yang merasa penasaran karena mencium bau tidak sedap memutuskan untuk membuka pintu kamar Sobri.
"Karena penasaran, dia (pemilik kontrakan) mencoba membuka pintu dan ternyata tidak dikunci oleh korban," jelas Kresna pada Rabu (23/10/2024). 
Setelah pintu terbuka, saksi menemukan korban dalam posisi telentang dengan tubuh yang sudah berubah warna menjadi hitam serta mengeluarkan cairan, menandakan Sobri sudah meninggal dalam waktu yang cukup lama.

BACA JUGA:Viral Dokter Ditemukan Tewas di Ruang Praktik, Ini Deretan Faktanya

Korban pertama kali ditemukan pada sekitar pukul 19.00 WIB. Setelah menerima laporan dari warga sekitar, polisi segera mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan penyelidikan awal. 
Menurut keterangan polisi, dari hasil pemeriksaan awal, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh Sobri. "Tanda-tanda kekerasan nihil," tambah Kresna.

Hingga berita ini dilaporkan, polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab kematian Sobri. 
Namun, dari pemeriksaan awal di tempat kejadian, tidak ada indikasi bahwa korban mengalami kekerasan fisik sebelum meninggal. 
Meskipun demikian, kematian yang terjadi dalam kondisi mengenaskan ini tentu saja membuat warga sekitar merasa terguncang dan prihatin.

BACA JUGA:Mudahkan Layanan Keuangan, Ini Sederet Produk dan Layanan BRI di Tahun 2025

Kasus kematian Sobri menjadi pengingat bagi masyarakat akan pentingnya memperhatikan tetangga sekitar, terutama jika ada tanda-tanda yang mencurigakan seperti aroma tidak sedap atau ketidakhadiran seseorang dalam jangka waktu lama. 

Warga dan pemilik kontrakan diharapkan lebih peka dan waspada terhadap kondisi lingkungan sekitar, sehingga kejadian seperti ini dapat segera terdeteksi dan ditangani dengan cepat.

 

Sumber: