Iklan RBTV Dalam Berita

Aturan Terbaru di Maskapai Lion Air Per Desember 2024, Ini Jenis Barang yang Dikenakan Tarif Tambahan

Aturan Terbaru di Maskapai Lion Air Per Desember 2024, Ini Jenis Barang yang Dikenakan Tarif Tambahan

Aturan terbaru di maskapai Lion Air per desember 2024--

Danang Prihantoro menjelaskan lebih lanjut bahwa kebijakan ini diterapkan untuk alasan keamanan dan kenyamanan, baik bagi penumpang lain maupun untuk memastikan proses penanganan bagasi yang lebih efisien. 
"Jenis bagasi seperti kardus, styrofoam, palet kayu, dan karung berpotensi lebih tinggi untuk rusak atau bocor selama penanganan. Sehingga berpotensi risiko kerusakan pada barang bawaan lain atau kebersihan ruang bagasi," tambahnya.

BACA JUGA:Ngeri, Aksi Nekat Penumpang Coba Buka Pintu Darurat Pesawat di Udara, Apa Pemicunya?

Keamanan dan Kenyamanan Penumpang

Lebih dari sekadar aturan praktis mengenai bagasi, kebijakan baru ini juga berfokus pada keamanan dan kenyamanan semua penumpang. 
Dengan adanya aturan yang lebih ketat terkait jenis dan ukuran bagasi, diharapkan setiap barang dapat diatur dengan lebih aman dan rapi, meminimalkan risiko kerusakan, dan menjaga kebersihan ruang bagasi pesawat.

BACA JUGA:Begini Cara Beli Tiket Pesawat TransNusa dengan SPayLater, Ada Chasback Rp 300 Ribu

Menurut Danang, setiap pesawat memiliki kapasitas bagasi yang terbatas, sehingga pengaturan yang lebih baik akan membantu mengoptimalkan kapasitas ruang bagasi, dan memastikan bahwa tidak ada penumpang yang merasa dirugikan atau terbatas dalam membawa barang mereka.
"Ukuran dan jenis bagasi yang seragam ini akan membantu memudahkan penumpang dan staf dalam proses pengecekan dan pengaturan bagasi. Dengan pengaturan yang lebih baik pada dimensi dan jenis bagasi, diharapkan dapat mengoptimalkan kapasitas ruang bagasi," jelas Danang. 

Selain itu, kebijakan ini juga bertujuan untuk menghindari ketidaknyamanan akibat penanganan bagasi yang memakan waktu lama, yang seringkali berisiko mengganggu jadwal penerbangan yang tepat waktu.

BACA JUGA:Begini Cara Beli Tiket Pesawat TransNusa dengan SPayLater, Ada Chasback Rp 300 Ribu

Penanganan Bagasi yang Lebih Efisien

Dengan penerapan kebijakan baru ini, Lion Group berharap dapat mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk proses pengecekan dan pengaturan bagasi di bandara. 
Hal ini sangat penting untuk memastikan bahwa proses boarding berjalan lebih lancar dan pesawat dapat lepas landas tepat waktu.
"Ketentuan ini juga menghindarkan penumpang dari ketidaknyamanan akibat penanganan bagasi yang lebih lama. Serta, memastikan jadwal penerbangan tetap tepat waktu," tambah Danang.

BACA JUGA:6 Cara Mudah Beli Tiket Pesawat Pakai PayLater, Jalan-jalan Dulu Bayar Nanti

Selain itu, kebijakan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas layanan kepada penumpang.
Penumpang yang membawa barang dengan ukuran yang tidak sesuai atau yang berpotensi rusak selama penerbangan tidak hanya akan terhindar dari masalah yang berkaitan dengan kerusakan barang mereka, tetapi juga dapat menikmati kenyamanan perjalanan yang lebih baik. 
Dengan mengurangi risiko barang rusak atau kotor, Lion Group berharap dapat meningkatkan pengalaman keseluruhan selama penerbangan.

BACA JUGA:Jangan Khawatir Lagi, Begini Caranya Hilangkan Rasa Takut Ketika Naik Pesawat

Kenyamanan dan Keamanan Semua Penumpang

Selain meminimalkan risiko kerusakan barang, kebijakan baru ini juga bertujuan untuk menjaga kebersihan dan kenyamanan pesawat. Jenis bagasi tertentu seperti kardus, styrofoam, dan palet kayu berpotensi meninggalkan bekas atau kotoran yang dapat mengganggu kebersihan kabin pesawat. Dengan kebijakan ini, Lion Group memastikan bahwa setiap penumpang dapat menikmati perjalanan yang bersih dan nyaman, tanpa khawatir tentang kebersihan ruang bagasi atau kabin pesawat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: