Puluhan Ekor Sapi di Kabupaten Seluma Terjangkit PMK, Pemprov Usul 61.575 Dosis Vaksin PMK

Waspadai gejala PMK menyerang hewan ternak--
BENGKULU, RBTVCAMKOHA.COM - Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) mulai menyerang hewan ternak sapi akibat perubahan iklim yang terjadi di sejumlah wilayah Indonesia. Baru-baru ini kasus PMK terkonfirmasi ada di Kabupaten Seluma, Provinsi Bengkulu.
Berdasarkan hasil uji laboratorium Balai Veteriner Lampung, dari sampel yang diuji, ada 22 ekor sapi positif PMK. Untuk mencegah penularan, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Bengkulu berupaya mengusulkan ke pemerintah pusat sebanyak 61.575 dosis vaksin PMK.
Jika diakomodir, pasokan vaksin akan dialokasikan ke Kabupaten dan Kota agar tidak ada lagi kasus PMK di Bengkulu.
BACA JUGA:6 Link Banner Gratis Khusus Isra Miraj Tahun 2025 yang Tinggal Menghitung Hari
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Bengkulu M. Syarkawi mengimbau, para peternak meningkatkan kebersihan kandang serta segera melaporkan apabila ada ternak bergejala PMK.
Gejala PMK pada hewan ternak ini ditandai dengan luka pada kuku dan mulut hewan, air liur berlebih dan berbusa, serta ada luka lepuh pada lidah, gusi, bibir, langit-langit, hidung dan puting hewan.
BACA JUGA:30 Link Twibbon Harlah NU 2025 dengan Berbagai Desain, Klik di Sini
Ternak yang terjangkit PMK menular ke ternak lain, baik secara langsung melalui kontak lendir atau lepuhan. Sedangkan melalui vektor yakni manusia, serta adanya lalu lintas sapi antar Kabupaten dan Provinsi juga dapat mempengaruhi penularan.
“Langkah awal sudah kita lakukan menekan adanya penularan kasus PMK, dengan mengisolasi hewan yang positif dan meminta peternak untuk memberikan obat-obatan kepada hewan ternak,” ujar M. Syarkawi.
BACA JUGA:Ini Ketentuan Usia dan Tinggi Badan Pendaftar SIPSS Polri 2025, Segera Daftar!
(Dian Maya Erika)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: