Jelang Ramadhan, Harga Beras di Bengkulu Utara Non Premium Naik Segini

BENGKULU UTARA, RBTVDISWAY.ID – Harga beras di Pasar Purwodadi, Kecamatan Arga Makmur, Kabupaten BENGKULU UTARA mengalami kenaikan, jelang ramadhan 1446 hijriah. Kenaikan dirasakan sejak sepekan terakhir.

Bukan hanya beras lokal, melainkan kenaikan harga juga terjadi pada beras dari luar daerah.

BACA JUGA:Buruan Klik, Saldo Gratis Melalui Link DANA Kaget, Hanya untuk Hari Ini

--

Diungkapkan salah satu agen beras di Pasar Purwodadi, Ekspoy, bahwa kenaikan terjadi mulai dari 200 hingga 300 rupiah per kilogram, dan diprediksi masih akan mengalami kenaikan.

“Iya, memang sudah ada kenaikan harga beras sekitar 200 hingga 300 rupiah per kilogram sekitar seminggu lebih alami kenaikan dari harga modal” jelas agen beras di Pasar Purwodadi, Ekspoy (22/2).

Lanjutnya, ia mengatakan bahwa kenaikan harga beras biasanya terjadi setelah harga sembako naik.

“Kenaikan harga ini juga kemungkinan karena jelang Ramadhan dan lebaran jadi ikutan naik, untuk beras biasanya alami kenaikan setelah barang-barang sembako naik” tambah Ekspoy.

BACA JUGA:Aplikasi Penghasil Saldo DANA Gratis 2025, Tinggal Instal di Playstore dan dan AppStore

Kenaikan bukan hanya pada beras dari luar daerah yakni Lampung, namun juga untuk beras lokal Bengkulu, yang berasal dari Kabupaten Lebong, Mukomuko dan Bengkulu Utara sendiri.

Untuk beras dari lampung yang sebelumnya dijual Rp12 ribu per kilogram, kini naik diharga Rp12.300 per kilogram, atau Rp615 ribu per karung isi 50 kilogram.

Kemudian untuk beras lokal dari Rp11.800 per kilogram, kini dijual diharga Rp12.000 per kilogram. Namun untuk saat ini pasokan beras lokal sudah mulai menipis, karena diserap oleh bulog.

BACA JUGA:Syarat Pengajuan Pinjaman Taspen untuk Pensiun, Cek Tabel Angsuran untuk Pinjaman Plafon Rp 100 juta

Sementara itu untuk beras SPHP juga tidak lagi beredar di pasaran, karena distribusi dari bulog dihentikan sementara, yang saat ini fokus melakukan penyerapan beras petani.


Novan Alqadri

Sumber: