Iklan RBTV

Terdampak Efisiensi Anggaran, Dewan Tetap Dukung Penuh Program Makan Bergizi Gratis

Terdampak Efisiensi Anggaran, Dewan Tetap Dukung Penuh Program Makan Bergizi Gratis

Terdampak Efisiensi Anggaran, Dewan Tetap Dukung Penuh Program Makan Bergizi Gratis--foto:rbtv.disway.id

BENGKULU UTARA, RBTVDISWAY.ID - Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto, menegaskan komitmennya untuk melakukan penghematan anggaran hingga Rp 75 triliun pada tahun pertama kepemimpinannya. 

Kebijakan ini bertujuan untuk membiayai program-program unggulan, dengan harapan tidak membebani anggaran negara dengan utang baru. Atas hal ini, efisiensi anggaran dilakukan oleh Kementerian Lembaga hingga Pemerintah Daerah. 

BACA JUGA:Catat! Ini Daftar Larangan saat Bulan Puasa yang Perlu Diketahui, Salah Satunya Tidak Boleh Sikat Gigi?

Salah satu tujuan efisiensi anggaran untuk mendukung program unggulan Presiden yakni Makan Bergizi Gratis atau MBG. Program ini pun mendapat dukungan oleh Anggota DPRD Kabupaten Bengkulu Utara. Salah satunya disampaikan Anggota Komisi 1 DPRD Dwi Tanto, yang sangat mendukung program unggulan presiden tersebut.

BACA JUGA:Miris, Di Kabupaten Bengkulu Selatan, Hanya 1 Armada PBK Layak Beroperasi

Namun disampaikan Dwi Tanto, pada proses efisiensi Pemerintah Daerah diminta untuk objektif dalam memilah anggaran kegiatan yang akan dilakukan pemangkasan.

Pihak eksekutif harus tetap mengedepankan program prioritas yang bersifat pelayanan dasar kepada masyarakat, baik pendidikan, kesehatan, infrastruktur dan peningkatan sdm. 

BACA JUGA:Sambut Ramadan 1446 H, Eks Mapolsek Kota Mukomuko Disulap Jadi Lokasi Pasar Takjil

Ditambahkan Dwi Tanto, bahwa program makan bergizi gratis tidak hanya membantu meringankan beban masyarakat, tetapi juga berkontribusi terhadap kesehatan bangsa jangka panjang.

Dwi Tanto berharap nantinya jika program tersebut terlaksana di Kabupaten Bengkulu Utara agar bahan makanan yang disalurkan dapat memenuhi standar gizi yang seimbang, serta diberikan kepada sasaran yang tepat. Evaluasi dan pengawasan yang ketat dinilai penting agar program MBG nantinya benar-benar dapat mengatasi masalah gizi buruk, termasuk stunting dan malnutrisi.

BACA JUGA:Awal Ramadhan Gas 3 Kg Mendadak Langka, Antrean Warga hingga Puluhan Meter

"Dalam menghadapi program dari Presiden kita harus benar-benar mendukung penuh kegiatan ini. Namun juga harus objektif dalam memilih anggaran agar benar-benar dapat bermanfaat bagi masyarakat dan mengatasi masalah gizi,’’terang  Dwi Tanto.

BACA JUGA:Harga Tiket Pesawat Periode Mudik Lebaran akan Didiskon 10 Persen

 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: