Kantor Desa Terbengkalai Usai Dibakar, Perangkat Desa Muara Danau Seluma Ngantor di Rumah Kades

SELUMA, RBTVDISWAY.ID - Kondisi Kantor Desa Muara Danau Kabupaten Seluma semakin tak terurus, pasca dibakar beberapa waktu lalu.

Kades Muara Danau Kecamatan Talo, Darmadi mengaku sejak dilantik hingga saat ini, ia belum pernah merasakan duduk di Kantor Desa Muara Danau dan terpaksa ngantor di rumah pribadinya. 

Ini lantaran, sejak kantor desanya dibakar oleh Eks Ketua Pemuda Pancasila, Guntur Alam Aksa 2 tahun lalu tepatnya Oktober 2023, saat ini belum ada perbaikan karena terkendala anggaran.

Kondisi terkini bagian atap dan plafonnya sudah rusak dan hampir sebagian besar sudah terbuka akibat terbakar, sehingga hujan maupun panas langsung dirasakan penghuninya. 

BACA JUGA:Peluang Dapat Saldo DANA Gratis Lewat Aplikasi Penghasil Uang 2025, Buruan Coba

Bahkan ruangan kantor desa saat ini sudah mulai dipenuhi rerumputan dan ilalang, pertanda tidak pernah ditempati.

Kades Muara Danau mengaku memang kantor desa ini sudah tidak layak lagi untuk dihuni lantaran sudah banyak yang terbakar.

Jadi ia mengorbankan rumahnya yang tepat berada di belakng kantor desa untuk dijadikan Aula apabila ada kegiatan kegiatan desa.

"Isi dan bagian atapnya sudah hancur, jadi mau tidak mau pelayanan dan kegiatan dilakukan di rumah pribadi. Inilah kondisi rumah saya saat ini, jika ada kegiatan desa semuanya dilakukan di rumah," ujar Darmadi.

BACA JUGA:Cuma Nonton Video di Aplikasi Penghasil Uang 2025 Ini Bisa Tarik Saldo DANA hingga Rp 800 Ribu, Begini Caranya

Kades Darmadi mengaku bahwa pada tahun 2023 dan 2024 lalu sudah mencoba mengajukan proposal perbaikan ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seluma dan diterima oleh Bupati Seluma saat itu, Erwin Octavian, SE, namun hingga saat ini belum ada kabar positif yang ia terima.

Dilakukan pengajuan proposal ke Pemkab Seluma bukan tanpa alasan, karena menurutnya perbaikan gedung kantor desa tidak bisa dianggarkan melalui dana desa (DD).

Karenanya ia berharap agar Pemkab Seluma dapat memperhatikan kondisi ini, karena sangat disayangkan apabila bangunan kantor desa hanya menjadi rumah hantu lantaran tidak layak difungsikan.

Sumber: