Iklan RBTV Dalam Berita

Jelang Lebaran 1446 H, Arus Mudik Mulai Tinggi, Pemesanan Bus Meningkat Drastis

Jelang Lebaran 1446 H, Arus Mudik Mulai Tinggi, Pemesanan Bus Meningkat Drastis

Jelang Lebaran 1446 H, Arus Mudik Mulai Tinggi, Pemesanan Bus Meningkat Drastis--foto:rbtv.disway.id

BENGKULU, RBTVDISWAY.ID - Sepekan lebih jelang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah, saat ini aktivitas lonjakan arus mudik mulai tinggi. Salah satunya yang menggunakan bus seperti yang terlihat pada jumlah penumpang Bus Di P-O San Bengkulu yang saat ini mulai mengalami pengkatan dari hari-hari biasa.

BACA JUGA:Begini Cara Pinjam Saldo DANA 2025, Tanpa Aplikasi Lain

Dikatakan Staf Marketing P-O San Bengkulu Haryanto , kenaikan jumlah penumpang saat ini jika dibandikangkan hari biasa sebanyak 15 hingga 20  persen. 

Meski demikian, untuk pemudik sendiri lebih banyak yang berdatangan ke Kota Bengkulu di bandingkan yang pergi keluar daerah. Peningkatan sendiri diprediksi akan kembali terjadi lebih tinggi lagi pada H min 3 sebelum Lebaran Idul Fitri.

BACA JUGA:Berikut Cara Mudah Pengajuan Kredit Modal Kerja BSI Usaha Mikro, Pinjaman Syarat Mudah Cocok untuk Pelaku UMKM

Sementara itu, untuk Armada Bus sendiri yang disiapkan Po San  saat ini sebanyak 25 unit bus,  dengan 7 jurusan yang berbeda baik jurusan Pulau Sumatera hingga Ke Pulau Jawa.

BACA JUGA:Apa Itu Kredit Modal Kerja BSI Usaha Mikro? Pinjaman di Atas Rp 75 Juta Berikut Syaratnya

Haryanto pun mengungkapakan, di penghujung Lebaran biasanya harga tiket bus juga akan mengalami kenaikan sebesar 20 hingga 25 persen, jika di hari biasa jurusan Bengkulu Jakarta di harga tiket Rp 530ribu, nantinya bisa akan naik menjadi Rp 600 ribu bahkan lebih.

BACA JUGA:Resmi, Ini Hari Terakhir Bank Buka Sebelum Lebaran 2025, Segera Selesaikan Sebelum Libur Panjang

“Untuk Lebaran tahun ini arus mudiknya seperti biasa, jadi masih lebih banyak yang masuk ke Bengkulu dari pada yang keluar. Kalau tujuannya paling banyak ke Pulau Jawa. Sedangkan harganya naik bervariasi antara 20 hingga 25 persen,”ujar Haryanto.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: