Gara-gara Ini, Puluhan Dokter di Seluma Sampaikan Uneg-unegnya ke Bupati

SELUMA, RBTVDISWAY.ID - Untuk kali pertama audiensi diadakan pengurus Ikatan Dokter Indonesia Cabang Kabupaten Seluma dengan Bupati Seluma Teddy Rahman di ruang rapat kantor Bupati Seluma, pada Jumat siang 11 April 2025.

Dalam kesempatan ini, para dokter terutama yang bertugas di daerah terpencil dan di pedalaman Kabupaten Seluma, mengeluhkan beberapa hal yang mereka alami.

Seperti yang diungkapkan salah seorang dokter yang bertugas di Puskesmas Dusun Tengah Kecamatan Lubuk Sandi, dr. Reni yang mengeluhkan Sisrute (Sistem Rujukan Terintegrasi), kendala minimnya obat-obatan, serta sarana prasarana dan alat kesehatan yang kurang memadai.

BACA JUGA:Makin Praktis, Kini Buat SKCK Bisa Secara Online, Begini Caranya

"Nyawa pasien sering kali tergantung dengan Sisrute, karena setiap kali ada pasien yang hendak kami rujuk itu akibat terlalu lama menunggu jawaban dari rumah sakit rujukan, pasien ada yang tak tertolong," ucap dr. Reni.

Lanjutnya, belum lagi kendala minimnya obat-obatan dan keterbatasan sarana prasarana penunjang di seluruh puskesmas.

"Selain itu, kendala kami saat ini minimnya obat-obatan untuk para pasien, sudah itu keterbatasan sarana dan prasarana penunjang alat kesehatan lainnya, jadi sering kali dokter-dokter spesialis membawa sendiri alat kesehatan milik pribadi," tambahnya.

BACA JUGA:Banyak yang Keliru, Ini Perbedaan Faskes Kelas 1, 2 dan 3 BPJS Kesehatan

Melalui audiensi ini, Sekretaris Ikatan Dokter Indonesia Cabang Kabupaten Seluma dr. Wardoyo berharap ada kebijakan Bupati Seluma untuk menyokong dan mensupport para tenaga medis dalam mendukung program pelayanan kesehatan.

"Alhamdulillah, melalui audiensi ini segala keluhan dan kendala telah tersampaikan langsung dengan pak Bupati, mudah-mudahan menjadi bahan masukan dan evaluasi kedepannya untuk memajukan pelayanan kesehatan di Kabupaten Seluma yang lebih baik lagi," tutur dr. Wardoyo.

Sementara itu, mendengar kendala para tenaga dokter ini, Bupati Seluma Teddy Rahman berjanji mengupayakan kesejahteraan para dokter melalui jasa pelayanan dari BPJS.

Kemudian pemberian sepeda motor dinas untuk di daerah pedalaman, dan perubahan mekanisme untuk mengakomodir kerja yang shift pagi atau shift malam.

Sumber: