Didistribusikan ke Pulau Enggano, 16 Ton Beras CPP Dibagikan Gratis

Pengiriman logistik ke Pulau Enggano--
BENGKULU UTARA, RBTVDISWAY.ID - Sudah dua minggu terakhir, sekitar 4.000 jiwa penduduk di Pulau Enggano Kabupaten Bengkulu Utara, terisolasi akibat terhentinya jalur transportasi laut reguler dampak pendangkalan alur pelayaran kapal.
Akibatnya, masyarakat Pulau Enggano kesulitan untuk memenuhi kebutuhan dasar terutama pangan dan urusan niaga.
BACA JUGA:Uang Kuno Koin Rp 50 Cendrawasih Punya Nilai Cukup Fantastis, Ini Kisaran Harganya
Guna mengantisipasi krisis pangan, hasil koordinasi Pemkab Bengkulu Utara dengan Pemerintah Provinsi Bengkulu, Senin pagi (14/4) sejumlah logistik pangan didistribusikan ke Pulau Enggano.
Asisten 1 Setdakab Bengkulu Utara Bari Oktari mengatakan, logistik yang didistribusikan berupa 16 ton beras Cadangan Pangan Pemerintah atau CPP yang diajukan melalui Pemprov Bengkulu. Beras CPP itu akan diberikan secara gratis.
Kemudian ada 1 ton gula, 1 ton minyak goreng, 200 karpet telur, yang akan digunakan untuk kegiatan Gerakan Pangan Murah atau GPM.
BACA JUGA:Cek! Segini Besaran Pajak Motor Yamaha Mio, Wajib Tahu Sebelum Bayar
Pengiriman logistik menggunakan Kapal Nelayan Lang Lang Buana, yang diberangkatkan pada pukul 7 malam dan diperkirakan tiba pada Selasa (15/4). Selain itu, didistribusikan juga berbagai obat-obatan dari Dinas Kesehatan Bengkulu Utara.
Dikatakan Bari, logistik beras yang dikirim tersebut diperkirakan bisa memenuhi kebutuhan pangan di Enggano selama dua pekan, sembari menunggu proses pendalaman alur pelayaran kapal yang saat ini masih dilakukan oleh PT Pelindo.
BACA JUGA:1.500 Rumah di Bengkulu Utara Dapat Sambungan Air Bersih Gratis, Cek Apakah Wilayah Kamu Termasuk?
“Untuk menangani pendangkalan alur pelayaran kapal di Enggano, kita siapkan bahan pokok berupa 16 ton beras CPP akan kita berikan secara gratis. Selain itu, ada juga 1 ton gula, 1 ton minyak goreng, 200 karpet telur, yang akan digunakan di kegiatan GPM, nanti pengiriman logistik menggunakan kapal nelayan Lang Lang Buana dan keberangakatan Selasa 15 April,” ujar Bari Oktari.
Novan Alqadri
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: