Iklan RBTV Dalam Berita

Warga Rusak Rumah Tersangka Pembunuhan 2 Bocah, Ini Penjelasan Kapolresta Bengkulu

Warga Rusak Rumah Tersangka Pembunuhan 2 Bocah, Ini Penjelasan Kapolresta Bengkulu

Kapolresta Bengkulu minta semua pihak menyerahkan penanganan kasus pembunuhan 2 bocah kepada polisi--

BENGKULU, RBTVDISWAY.ID – Rabu pagi (23/4) warga yang emosi dengan peristiwa pembunuhan 2 bocah, merusak rumah tersangka. 

Pihak kepolisian kemudian secara persuasif mengamankan lokasi dan warga pun kembali tenang. 

Menanggapi peristiwa pembunuhan ini, Kapolresta Bengkulu Kombes Pol. Sudarno meminta semua pihak menyerahkan penanganan kasus ini kepada pihak kepolisian.

"Polisi bekerja berdasarkan fakta yang ditemukan di lapangan. Siapa yang terlibat dan siapa yang tidak terlibat, itu nanti yang menentukan adalah fakta-fakta atau bukti yang diketemukan," ujar Kapolresta Sudarno.

Kapolresta menegaskan pihaknya hanya memiliki satu kepentingan, “Kepentingan polisi hanya menegakan hukum setegak-tegaknya,” kata Kapolresta.

BACA JUGA:Rumah Tersangka Dirusak, Ini Perintah dan Pesan Kapolresta Bengkulu

Dengan demikian, Kapolresta kembali meminta warga untuk menyerahkan penanganan kasus ini kepada pihak kepolisian. “Kita dengan petunjuk yang sangat minim, berhasil mengungkap kasus ini. Itu semua berkat pertolongan Allah,” tambah Kapolresta Sudarno.

Selanjutnya Kapolresta juga meminta semua pihak untuk tidak menyampaikan informasi yang belum pasti kebenarannya. 

“Jangan percaya kepada orang yang seolah-olah tahu, seolah-olah dia berada di TKP, padahal tidak,” lanjut Kapolresta.

BACA JUGA:Begini Skenario Pelaku Pembunuhan 2 Bocah untuk Menghilangkan Jejak, Meski Remaja tapi Sudah Lihai

Sebelumnya pihak kepolisian berhasil mengungkap kasus ini setelah penemuan mayat di Muara Jenggalu. Hanya satu hal yang menjadi petunjuk polisi ketika itu.

Pada karung itu ada tulisan IBRAHIM TANJUNG BENGKULU. Dari tulisan di karung ini lah polisi kemudian bekerja hingga akhirnya berhasil mengungkap kasus ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: