Ini Pedang Peninggalan Nabi Muhammad SAW yang Diyakini Digunakan Membunuh Dajjal
Pedang Nabi Muhammad--
BACA JUGA:Kenali 7 Jenis Khodam yang Membuat Pemiliknya Kaya dan Disegani, Kamu Punya?
Sebagaimana Rasulullah SAW bersabda, "Tidaklah seorang Nabi pun diutus selain telah memperingatkan kaumnya terhadap yang buta sebelah lagi pendusta. Ketahuilah bahwasanya Dajjal itu buta sebelah, sedangkan Rabb kalian tidak buta sebelah. Tertulis di antara kedua matanya KAAFIR." (HR Bukhari).
Pesan Nabi Muhammad SAW, ketika Dajjal keluar dari suatu lokasi, maka menghindarlah walaupun harus berlari ke gunung. Tetapi jika bertemu dengannya, maka kuatkanlah iman kalian meskipun harus dibunuh. Sebagaimana dalam hadis, Rasulullah bersabda, "Siapa yang mendengar keberadaan Dajjal, hendaknya dia menjauh darinya. Sungguh demi Allah! Ada seorang mendatanginya dalam keadaan dia mengira bahwasanya dia itu beriman. Namun pada akhirnya dia malah menjadi pengikutnya disebabkan syubhat-syubhat yang dia (Dajjal) sampaikan." (HR Ahmad).
Ustadz Khalid Basalamah menambahkan Dajjal memiliki api di tangan kanannya, entah di telapak tangan atau di sisi kanan tubuhnya. Kemudian di sisi kiri terdapat air yang sejuk seperti sebuah lautan yang luas. Ketika umat Islam tertangkap Dajjal, maka pilihlah tangan kanannya, yakni api sambil mengucapkan Bismillah. Sesungguhnya api tersebut adalah lautan yang sejuk.
Sebagaimana Rasulullah SAW bersabda, “Sungguh, aku tahu apa yang ada bersama Dajjal, bersamanya ada dua sungai yang mengalir. Salah satunya secara kasat mata berupa air putih, dan yang lainnya secara kasat mata berupa api yang bergejolak. Bila ada yang menjumpainya, hendaklah mendatangi yang ia lihat berupa api dan hendaklah menutup mata, kemudian hendaklah menundukkan kepala lalu meminumnya. Karena, sesungguhnya itu adalah air dingin." (HR Muslim).
BACA JUGA:5 Shio Ini Susah Dapat Jodoh Karena Memiliki Khodam, Apakah Kamu Termasuk?
Dajjal akan makin banyak memiliki pengikut seiring berjalannya waktu. Ditambah lagi dengan adanya media sosial, sebagian ulama mengatakan popularitas Dajjal akan makin cepat terekspose. Tidak hanya itu, Dajjal juga akan sangat mudah mengelilingi bumi.
Terlebih lagi dengan adanya transportasi seperti pesawat, karena memang ada ulama yang mengatakan bahwa salah satu tanda-tanda kiamat adalah adanya besi yang berterbangan sebagai tunggangan manusia.
Lebih lanjut, Dajjal akan sampai Makkah dan Madinah, tetapi karena tidak bisa masuk, ia pun mencari jalan lain melalui atas, yakni dari sebuah pegunungan tinggi, bersama para pengikutnya. Kemudian, ia memperlihatkan istana Nabi Muhammad SAW yakni Masjid Nabawi.
Tidak lama, Dajjal menepukkan telapak kakinya ke bumi hingga semua orang kafir keluar karena goncangan gempa dari kakinya itu. Semua orang yang munafik akan keluar, kecuali orang-orang beriman.
Lalu akan ada seorang anak muda yang hatinya bersih keluar dari Madinah. Dajjal lantas menangkapnya untuk melakukan demo di depan pengikutnya.
BACA JUGA:Semoga saja Salah, Pemilik Tanggal Lahir Ini Katanya Pelit dan Terlalu Perhitungan dengan Orang Tua
Dajjal berkata, "Saya Tuhanmu." Anak muda itu dengan tegas berkata, "Kau adalah Dajjal yang telah disampaikan Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam." Dajjal langsung mengambil sebuah alat tajam seperti gergaji dan membelah dua tubuh anak muda itu hingga kemaluannya. Dajjal kemudian melewati tengah-tengah tubuh anak itu di depan para pengikutnya. Mereka pun bersorak-sorak. Setelah itu, Dajjal berseru, "Bersatulah." Tubuh anak muda itu pun kembali menyatu. Dajjal kembali bertanya, "Apakah kau sudah yakin saya Tuhanmu?" Anak muda itu dengan yakin berkata, "Saya bertambah yakin bahwa kau adalah Dajjal yang disampaikan Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam." Mendengar jawaban itu, Dajjal menyerah dan berhenti menyentuh anak muda itu. Ya, Allah Subhanahu wa ta'ala telah menyelamatkan anak muda tersebut.
Singkat cerita, Dajjal akhirnya tiba di Palestina, tepatnya saat ini di Israel. Ada sebuah kota bernama Bab Lud, yang juga sudah tercantum di hadist Nabi Muhammad SAW sejak lama dan kini benar adanya, bahkan menjadi kota favorit di Israel.
Dikatakan, Dajjal akan mengurung diri di sana. Sementara umat Islam di Madinah berkecambuk, mereka sepakat keluar dan mengejar Dajjal kemudian membunuhnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: