Jangan Diabaikan, Ini Risiko Jika ASN Belum Aktivasi MFA
c--
ASN yang tidak melakukan aktivasi MFA tidak akan bisa mengakses layanan digital milik BKN seperti MyASN, SIASN, dan e-Kinerja karena sistem secara otomatis meminta kode OTP untuk proses login.
Ini tentu akan menghambat pekerjaan, termasuk dalam mengisi data kinerja, mengajukan usulan, hingga mengakses dokumen penting kepegawaian.
BACA JUGA:Update Simulasi Cicilan KUR BRI 2025 Pinjaman Rp 10 Juta - Rp 50 Juta, Cek Syarat Pengajuan Terbaru
Selain risiko diatas ada juga kerugian lainnya yang bisa dialami oleh pengguna, yaitu:
1. Risiko Keamanan Tinggi
Tanpa MFA, akun ASN lebih rentan terhadap serangan siber seperti phishing, peretasan, dan penyalahgunaan data.
2. Potensi Kebocoran Data
Informasi pribadi dan profesional bisa diakses oleh pihak tidak bertanggung jawab jika akun berhasil dibobol.
3. Tidak Bisa Akses Layanan Digital
Tanpa MFA, ASN akan kesulitan melakukan aktivitas administratif melalui platform digital BKN.
4. Tidak Sejalan dengan Transformasi Digital
Pemerintah sedang mendorong digitalisasi yang aman dan efisien. ASN yang belum aktivasi MFA justru menjadi hambatan dalam proses ini.
BACA JUGA:Per 5 Mei 2025, Harga BBM Pertamina Resmi Turun, Ini Daftar Harga Terbaru di Seluruh SPBU
MFA bukan sekadar formalitas teknis, melainkan fondasi penting untuk keamanan digital ASN.
Mengaktifkan MFA bukan hanya untuk melindungi akun pribadi, tetapi juga menjaga kredibilitas dan integritas sistem administrasi pemerintahan.
Jadi, bagi ASN yang belum mengaktifkan MFA, segeralah lakukan aktivasi untuk menghindari risiko yang bisa merugikan Anda sendiri maupun instansi tempat Anda bekerja.
Demikianlah informasi tentang risiko besar jika ASN belum aktivasi MFA. Semoga bermanfaat.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


