Hujan Katak Turun dari Langit Brazil Menakjubkan Tapi Mistis, Benarkah?

NASIONAL, RBTV.DISWAY.ID - Banyak fenomena alam yang sulit diterima oleh akal dan logika kita sebagai manusia.

Kejadian demi kejadian aneh kerap kali bermunculan sehingga menambah spekulasi banyak orang, salah satunya yang baru-baru ini terjadi adalah hujan katak.

BACA JUGA:Ada Peluang Penambahan Tersangka Dalam Kasus Dugaan Korupsi Pertambangan Batu Bara di Bengkulu

Melansir dari beberapa sumber dari akun TikTok, hujan katak ini baru saja terjadi pada bulan Oktober 2025 di Brazil ini tidak hanya satu atau dua ekor katak saja, bahkan terlihat ribuan katak yang turun dari langit bak hujan membasahi bumi.

Sontak fenomena ini disaksikan oleh banyak orang sekitar, bahkan kendaraan-kendaraan yang terparkir ikut serta dipenuhi oleh hewan-hewan berbadan licin yang dapat hidup di air dan darat ini.

Uniknya, dalam unggahan video yang diunggah tersebut, katak-katak itu masih dalam kondisi hidup saat turun kedaratan. Bahkan ukurannya juga tidak bisa dibilang kecil.

BACA JUGA:Ini Fakta Menarik tentang Hujan Katak di Brazil, Erat Kaitannya dengan Hal Mistis?

Namun, tidak ada penjelasan terkaiat lokasi tepat dimana hujan katak tersebut. Akan tetapi tidak sedikit warganet yang mengatakan jika hujan katak ini adalah hasil editan dari AI. Sebab, saat ini tengah marak tren foto dan video AI.

Penjelasan Hujan Katak oleh Ilmuwan

Dari sumber yang berbeda, melihat banyaknya fenomena hujan hewan yang kerap terjadi di beberapa negara, membuat Ilmuwan berusaha mencari penjelasan rasional atas kejadian ini. 

Salah satu teori paling masuk akal adalah peran tornado air (waterspout), yaitu putaran angin kencang yang terbentuk di atas permukaan air. Waterspout yang terjadi ini bisa menyedot ikan kecil atau hewan air lainnya ke atmosfer, lalu membawanya dalam jarak tertentu sebelum akhirnya jatuh bersama hujan.

Teori ini juga menjelaskan mengapa hewan yang turun biasanya berjenis sama, misalnya hanya ikan saja atau hanya katak saja, bukan campuran berbagai spesies. 

BACA JUGA:Kisah Pasutri Lansia di Kepahiang, Hidup Sengsara Dalam Gubuk Reyot dengan 3 Anaknya

Hal ini lantaran hewan tersebut kemungkinan berasal dari satu habitat yang sama, lalu terbawa angin dalam jumlah besar. Meski begitu, tidak semua hujan hewan bisa dijelaskan dengan teori ini, sehingga misterinya masih terus dipelajari.

Namun seperti dijelaskan sebelumnya jika ada pula teori lain yang mencoba menjelaskan hujan hewan seperti katak ini dengan cara supranatural, mulai dari tanda-tanda gaib, kutukan, hingga fenomena religius. 

Namun bagi dunia sains, misteri ini tetap menjadi tantangan yang belum sepenuhnya terpecahkan. Yang pasti, hujan hewan adalah bukti bahwa alam masih menyimpan banyak rahasia yang menakjubkan sekaligus membingungkan.

BACA JUGA:DPRD Kepahiang Sahkan Perda Baperida, Khusus untuk Lakukan Ini

Putri Nurhidayati

Sumber: