Gubernur Helmi Hasan: Rumah Ibadah Elok Tapi Tak Mampu Hadang Musibah, Ini yang Harus Dilakukan Umat
Gubernur Helmi Hasan di Masjid Agung At-Taqwa Kota Bengkulu--
BENGKULU,RBTV.DISWAY.ID - Rumah ibadah elok tapi tak mampu hadang musibah menurut Gubernur Helmi Hasan. Hal ini disampaikan Gubernur Bengkulu Helmi Hasan saat bersama ribuan jemaah di Masjid Agung At-Taqwa Kota Bengkulu pada Sabtu (14/6) subuh.
BACA JUGA:Mitos Atau Fakta. Jika Mendengar Suara Tokek Dimalam Hari, Sebaiknya Anda Baca Artikel Ini
Dalam rangka menyukseskan kegiatan "Tablig Akbar Indonesia Berdoa" yang dinisasi oleh Gubernur Bengkulu Helmi Hasan pada 28-30 November 2025 mendatang, Helmi mengajak seluruh umat di Provinsi Bengkulu untuk menghidupkan rumah ibadah selama 24 jam dan mengisinya dengan amalan-aman yang mengundang keridaan Allah SWT.
"Jauhi musibah dan selesaikan semua masalah dengan menghidupkan rumah ibadah 24 jam dalam sehari. Kalau suatu daerah makmurkan rumah ibadah, pasti Allah turunkan keberkahan dari langit dan keluarkan dari perut bumi," ujar Gubernur Helmi Hasan.
BACA JUGA:Dorong Sektor Produksi Bergeliat, BRI Salurkan KUR Rp 69,8 Triliun ke 8,3 Juta Debitur UMKM
Dihadapan ribuan jemaah, Gubernur Bengkulu Helmi Hasan menyampaikan, apabila rumah-rumah ibadah sepi dari amalan dan silaturahmi bersama jamaah, meskipun bangunannya indah dan eksotis, tapi itu tidak akan mampu menghadang musibah dan malapetaka.
"Dahulu di zaman Rasulullah shalallahu 'alaihi wasallam, Masjid Nabawi begitu sederhana tapi kemegahan amalannya mampu menarik pertolongan Allah SWT yang besar, sehingga Allah SWT berikan dua kerajaan besar dalam kendali Madinah," ujarnya
BACA JUGA:Satu Frekuensi, Walikota Bengkulu dan Bupati Rejang Lebong Bakal Buat MoU Paket Wisata
Selain itu, salah satu amalan yang penting dihidupkan di rumah-rumah ibadah adalah dakwah atau usaha saling mengajak kepada hal yang bertujuan untuk kebaikan.
"Dakwah bisa dilakukan oleh siapa saja, apakah dia tuli, bisu, buta, tidak punya kaki dan tangan, semua bisa saling mengajak kepada kebaikan. Kerjanya paling mudah, kebaikan yang dihasilkan sangat besar,"katanya
"Orang mengira kebahagiaan, kesuksesan dan keselamatan ada dalam kekayaan, kekuasaan dan popularitas, ini keliru. Keliru besar. Kebahagiaan, kesuksesan dan keselamatan manusia hanya dalam amalan agama yang sempurna. Inilah ketetapan sejak manusia diciptakan sampai hari kiamat. Silahkan periksa sejarah," tambahnya.
BACA JUGA:Gubernur Bengkulu Bangun Sinergi dan Kolaborasi dengan BPKP Melalui Senam Sehat
Sementara itu, musyawarah menyukseskan kegiatan "Tablig Akbar Indonesia Berdoa "ini akan dihadari oleh hampir seluruh warga negara terutama, yang berasal dari Pulau Sumatera dan Pulau Jawa.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


