Kenali Modusnya, Simak Tips dari Taspen Bengkulu untuk Pensiunan Agar Tidak Jadi Korban Penipuan

NASIONAL, RBTV.DISWAY.ID - Maraknya kasus penipuan yang menyasar para pensiunan menjadi perhatian serius PT Taspen (Persero). Untuk mencegah hal itu, Taspen Bengkulu memberikan tips kepada semua pensiunan, khususnya di Provinsi Bengkulu untuk terhindar menjadi korban penipuan.

Branch Manager Taspen Bengkulu, Hendra Kusuma Wardhana mengungkapkan, bahwa para peserta Taspen yang sebagian besar sudah lanjut usia kerap menjadi target, karena dinilai lebih rentan terhadap modus kejahatan berbasis teknologi.

“Iuran peserta kami kembangkan dan dibayarkan ketika mereka masuk usia pensiun. Namun, belakangan ini, makin banyak modus penipuan yang mencoba memanfaatkan para peserta, terutama yang kurang update soal teknologi,” jelas Hendra.

BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Bentuk Tim, Cari Solusi Lahan Eks HGU PT Bumi Rafflesia Indah di Kabupaten Bengkulu Tengah

Modus Penipuan yang Mengincar Peserta Taspen

Hendra memaparkan, setidaknya ada tiga modus utama yang sering digunakan pelaku untuk menipu peserta Taspen:

1. Modus Lewat WhatsApp

Pelaku mengirim pesan atau tautan yang seolah-olah berasal dari Taspen. Mereka bahkan bisa mendapatkan data ringkas peserta untuk membuat pesan terlihat meyakinkan. Begitu peserta mengklik tautan tersebut, data pribadi di ponsel bisa langsung diambil.

2. Modus Telepon

Pelaku menghubungi korban dengan dalih memberikan “manfaat” seperti dana investasi, pengembalian dana, atau uang tunai dari Taspen. Ujungnya, korban diarahkan untuk pergi ke ATM dan mentransfer sejumlah uang.

3. Modus Tatap Muka

Ada juga pelaku yang datang langsung mengaku sebagai petugas Taspen. Mereka menawarkan “pembaruan data” atau “registrasi” yang ujung-ujungnya merugikan peserta secara finansial.

BACA JUGA:Wali Kota Bengkulu Dedy Wahyudi: Gerakan Menanam 10 Ribu Pohon akan Kelapa Pecahkan Rekor Dunia

Untuk mencegah korban bertambah, Taspen gencar melakukan sosialisasi pencegahan penipuan.

• Online: Melalui media sosial, surat kabar, dan berbagai kanal digital resmi Taspen.
• Offline: Melalui kegiatan uji petik setiap bulan, yaitu kunjungan ke kantor-kantor bayar pensiun seperti bank atau PT Pos yang bekerja sama dengan Taspen. 

Sumber: