6. Bisa Disalahgunakan sebagai Proxy Jahat
Ada kasus di mana VPN gratis justru menjadi perantara untuk serangan siber.
Misalnya koneksi internet pengguna dijual ke jaringan pihak ketiga yang dipakai untuk aktivitas ilegal.
Tanpa disadari, perangkatmu bisa ikut menjadi bagian dari tindak kejahatan digital.
BACA JUGA:Realme P4 5G Vs Vivo T4R, Apakah Perbandingan yang Setara? Begini Rinciannya
7. Risiko Gagal Transaksi Online
VPN gratis yang tidak terpercaya bisa menyebabkan masalah saat melakukan transaksi, misalnya booking tiket, belanja online, atau perbankan.
Sistem keamanan situs bisa mendeteksi aktivitas mencurigakan lalu mebloki r transaksi, bahkan membuat akun terkena blacklist.
8. Fakta dari Survei dan Pengalaman Pengguna
Survei TechRadar pada Mei 2025 menunjukkan bahwa 25% pengguna masih memilih VPN gratis, meskipun banyak laporan tentang risiko keamanan, iklan intrusif, hingga malware.
Komunitas di forum seperti Reddit juga membagikan pengalaman negatif, mulai dari koneksi yang melambat drastis hingga data pribadi yang ternyata dijual ke pihak ketiga.
BACA JUGA:HP Lensa Kamera Leica Terbaik 2025 yang Cocok untuk Pecinta Fotografi
Apa Solusi Terbaik?
Jika kamu tetap butuh VPN, sebaiknya pilih layanan freemium terpercaya dengan reputasi baik, misalnya Proton VPN Free, PrivadoVPN, atau Windscribe. Mereka biasanya memberikan batasan kuota, tapi tetap mengutamakan keamanan.
Untuk keamanan maksimal, apalagi jika sering digunakan untuk transaksi perbankan atau pekerjaan penting, lebih baik berinvestasi pada VPN berbayar terpercaya seperti NordVPN, Surfshark, atau ExpressVPN.
Meski ada biaya, keamanan dan privasi yang terjaga jauh lebih bernilai.