SELUMA, RBTV.DISWAY.ID - Pemerintah pusat masih melanjutkan efisiensi anggaran untuk tahun anggaran 2026 mendatang. Dampaknya berimbas terhadap anggaran Dana Desa (DD).
Diungkapkan Plt Kepala Badan Keuangan Daerah Kabupaten Seluma, Herman Suyadi, bahwa pada 2025 ini pemerintah pusat telah melakukan transfer Dana Desa sebesar Rp 142,2 miliar.
BACA JUGA:Retribusi TKA di Kota Bengkulu Lampui Target, Segini Nilai Capaiannya
Sedangkan tahun 2026 mendatang besaran Dana Desa yang akan diterima hanya Rp 123,8 miliar atau berkurang sekitar Rp 18,4 miliar lebih.
Meskipun anggaran Dana Desa berkurang, namun alokasi Dana Desa yang diperuntukan untuk gaji kades dan perangkat desa justru naik sebesar Rp 3,1 miliar.
Hal ini lantaran besaran alokasi dana desa tahun 2025 ini yang hanya sebesar Rp 58,5 miliar menjadi Rp 61,7 miliar untuk tahun 2026 mendatang.
BACA JUGA:Majukan Usaha Warteg dengan KUR BRI Rp 20 Juta, Nasabah Bisa Cicil Angsuran 3 Tahun
Sementara besaran dana alokasi umum untuk tahun 2026 mendatang meningkat menjadi Rp 594,8 miliar. Sebelumnya besaran dau tahun 2025 sebesar Rp 503,3 miliar.
Otomatis peningkatan dau mencapai Rp 91,5 miliar lebih untuk mencukupi kebutuhan belanja pegawai di Kabupaten Seluma, yang akan membengkak pada tahun 2026 mendatang.
Beban daerah meningkat lantaran sebanyak 900 CPNS formasi tahun 2024 akan diangkat penuh atau 100 persen, sehingga daerah harus membayar gaji penuh ditambah kewajiban memberikan tambahan perbaikan penghasilan.
Belum lagi beban tambahan untuk membayar gaji 573 tenaga PPPK Penuh Waktu, dan 280 orang tenaga PPPK Paruh Waktu.
BACA JUGA:Mutasi Pejabat Pemprov Bengkulu, Ini Daftar Pejabat Baru di Lingkungan Dinas Dikbud Provinsi
Hari Adiyono