Jadi total yang harus kamu kembalikan selama setahun adalah:Rp1.000.000 + Rp60.000 = Rp1.060.000 (ini sudah termasuk bunga).
Kalau dibagi 12 bulan, berarti cicilan per bulannya sekitar Rp88.000.
Nah, kalau dibagi lagi 30 hari, kira-kira Rp2.900 per hari.
Jadi logikanya, angka “2 ribuan per hari” muncul karena nilai pinjaman kecil dan bunga yang sangat rendah. Kalau pinjaman naik jadi Rp2 juta, otomatis cicilannya ikut naik dua kali lipat sekitar Rp5.700 per hari, seperti yang tercantum di tabel.
Faktor lain yang bikin cicilan ringan adalah tenor yang bisa diperpanjang sampai 36 bulan (3 tahun). Misalnya pinjaman Rp1 juta dicicil 3 tahun, total bunga sekitar Rp116 ribu selama masa pinjaman, dan cicilan per bulannya hanya Rp31 ribu, alias Rp1.000-an per hari.Artinya, walau bunga tetap ada, efeknya kecil karena nominal pokok pinjaman juga kecil.
KUR Super Mikro BRI Sangat Favorit
Program ini memang dirancang untuk membantu pelaku usaha kecil tumbuh tanpa terbebani administrasi rumit. Beberapa alasan kenapa KUR Super Mikro makin populer antara lain:
- Tanpa agunan tambahan.
Kamu hanya butuh KTP dan surat keterangan usaha dari kelurahan atau desa. Tidak perlu jaminan berupa sertifikat tanah atau BPKB.
- Bunga rendah dan tetap.
Suku bunga KUR Super Mikro hanya sekitar 6% per tahun, bahkan bisa lebih rendah jika disubsidi pemerintah.
- Tenor fleksibel hingga 3 tahun.
Kamu bisa menyesuaikan waktu cicilan dengan kemampuan bayar dan kondisi usaha.
- Proses cepat dan mudah.
Jika dokumen lengkap dan usaha kamu layak, pencairan dana bisa dilakukan hanya dalam waktu 3–7 hari kerja.