NASIONAL, RBTV.DISWAY.ID - Peran Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI menjadi amat penting untuk berbagai sektor, termasuk pelaku usaha.
Program ini dirancang pemerintah dan disalurkan melalui Bank Rakyat Indonesia (BRI) untuk membantu UMKM memperoleh akses pembiayaan dengan biaya yang terjangkau.
Dengan bunga rendah, persyaratan sederhana, serta tujuan yang jelas untuk memperluas kesempatan usaha, KUR BRI menjadi sarana pendongkrak pertumbuhan UMKM di berbagai daerah.
Secara umum, KUR BRI ditujukan bagi pelaku usaha produktif yang telah menjalankan bisnisnya namun belum memiliki agunan tambahan yang cukup untuk mengambil kredit komersial.
Malalui KUR, mereka dapat memperoleh modal, menambah alat produksi, memperluas jaringan usaha, hingga meningkatkan jumlah stok tanpa terbebani suku bunga tinggi.
BACA JUGA:Pakar Hukum: Penugasan Anggota Polri di Luar Institusi Tetap Sah Sepanjang Sesuai UU ASN
Kategori KUR BRI dan Peruntukannya
Program KUR BRI dirancang dalam beberapa jenis agar lebih mudah disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing pelaku usaha:
1. KUR Mikro
Sasaran pembiayaan ini adalah usaha perorangan dengan plafon maksimal Rp50 juta.
Keunggulannya, sebagian besar pinjaman tidak mensyaratkan agunan tambahan, sehingga cocok untuk usaha mikro yang sedang tumbuh.
2. KUR Kecil
Diperuntukkan bagi usaha yang membutuhkan modal lebih besar, dengan plafon pinjaman mulai Rp50 juta hingga Rp500 juta.
Biasanya digunakan untuk ekspansi usaha, pembelian alat produksi besar, atau penambahan kapasitas operasional.
3. KUR TKI