Tulisan-tulisan dan ajaran Ki Ageng Selo, yang dikenal sebagai papali, menjadi pijakan penting bagi pemikiran Jawa.
Para muridnya mencatat dan menuliskan ajaran-ajarannya dalam bentuk tembang macapat papali yang membahas tentang kesusilaan, kebatinan, dan keagamaan.
(Tim Liputan)