2.Syukuri Apapun yang Diberikan Allah SWT kepada Kita
Saat kita telah menentukan skala prioritas dalam hidup tetapi nyatanya tidak mampu dicapai atau hanya tercapai sebagian, maka pada penghujung ikhtiar kita harus menanamkan rasa syukur.
BACA JUGA:Dugaan Korupsi Dana KUR Naik Penyidikan, Pengajuan Rp 1,5 M dari 7 Pemohon Tidak Sesuai Prosedur
Selalu yakini bahwa apapun yang diberikan Allah SWT kepada kita adalah yang terbaik.
Walaupun menjadi kalimat yang sudah tidak asing lagi, syukur jadi salah satu hal yang tidak mudah untuk dilakukan.
Allah SWT berfirman: "Sangat sedikit sekali di antara hamba-Ku yang mau bersyukur." (QS. Saba': 18).
3. Puji Allah SWT dalam Kondisi Apapun
Allah SWT akan senantiasa mendengar hamba-Nya yang selalu memuji-Nya, dan Ia berjanji apapun yang dikatakan oleh hamba tersebut akan selalu didengar.
Pengakuan akan hal ini selalu kita ucapkan saat melakukan gerakan i'tidal dengan bacaan "Sami allahu liman hamidah" yang artinya Allah selalu mendengar siapapun yang memuji-Nya.
Untuk mempermudah usaha kita membatasi keinginan yang tidak terlalu diperlukan serta agar kita senantiasa bersyukur atas apa yang diberikan Allah SWT, maka kita bisa memuji Allah SWT secara tuntas hingga tidak ada ruang kosong yang tersisa.
Dengan memuji-Nya dengan kalimat Subhanallah, Alhamdulillah, hingga Allahuakbar kita akan lebih mudah menerima bahwa semua ketetapan yang Allah SWT berikan kepada kita adalah yang terbaik.
BACA JUGA:Pekerja Keras, 4 Shio Ini Sudah Kaya Sejak Muda, Terkadang Lupa Makan karena Sibuk Kerja