Kata Buya Yahya Sejatinya Muslimah Berdandan untuk Tiga Orang Berikut

Sabtu 12-08-2023,14:37 WIB
Reporter : Tim liputan
Editor : Purnama Sakti

“Yang ketiga berdandan untuk kawan-kawan perempuannya. Kadang-kadang dia begitu.  

Tapi ada orang berdandan untuk orang lain, ya kita doain jangan dicaci gitu aja,” ucap Buya Yahya. 

BACA JUGA:Sholawat Berikut akan Mempermudah Jalan Rezeki dan Dikabulkan Seluruh Hajat, Asalkan Diamalkan Rutin

  

Sementara itu dalam referensi lain dijelaskan kaidah berdandan seorang muslimah, yakni: 

  

Larangan Tabarruj 

Adapun kaidah pertama yang harus diperhatikan bagi wanita yang hendak berhias adalah hendaknya ia menghindari perbuatan tabarruj. Tabarruj secara bahasa diambil dari kata al-burj (bintang, sesuatu yang terang, dan tampak).    

 

Diantara maknanya adalah berlebihan dalam menampakkan perhiasan dan kecantikan, seperti: kepala, wajah, leher, dada, lengan, betis, dan anggota tubuh lainnya, atau menampakkan perhiasan tambahan.  

  

Imam asy-Syaukani berkata, “At-Tabarruj adalah dengan seorang wanita menampakkan sebagian dari perhiasan dan kecantikannya yang (seharusnya) wajib untuk ditutupinya, yang dapat memancing syahwat (hasrat) laki-laki” (Fathul Qadiir karya asy- Syaukani). 

Allah ta‘ala berfirman (yang artinya), 

 

وَقَرْنَ فِي بُيُوتِكُنَّ وَلا تَبَرَّجْنَ تَبَرُّجَ الْجَاهِلِيَّةِ الأولَى 

“Dan hendaklah kamu tetap di rumahmu dan janganlah kamu berhias dan bertingkah laku seperti orang-orang jahiliyah yang dahulu …” (QS. Al-Ahzaab, 33: 33). 

Kategori :