BENGKULU, RBTVCAMKOHA.COM – Sejumlah Warga Desa Daspetah Kecamatan Ujan Mas Kabupaten Kepahiang, meminta Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, melarang angkutan batu bara melintas di jalan kawasan pegunungan.
Disampaikan, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Bengkulu Edwar Samsi, dirinya menerima keluhan dari masyarakat Desa Daspetah Kecamatan Ujan Mas Kabupaten Kepahiang, keluhan ini terkait aktivitas truk batu bara yang melintas di kawasan pegunungan pada siang hari.
BACA JUGA:Peringatan Tarot untuk Zodiak Cancer, Leo dan Virgo, Awas Jangan Salah Ambil Keputusan
Masyarakat meminta truk batu bara ini hanya melintas pada malam hari, karena siang hari truk ini menggangu aktivitas masyarakat terutama pelajar.
Banyaknya truk batu bara yang melintas dengan menggunakan mobil berukuran besar, juga memberikan dampak terhadap kemacetan jalan dan kerusakan di beberapa titik jalan.
BACA JUGA:Ramalan Tarot Minggu Ini untuk 6 Zodiak, Taurus Waspada dengan Gangguan yang Bersifat Merusak
Menanggapi keluhan tersebut, Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini meminta agar Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, mengatur jam operasional dan juga jenis truk yang bisa melintas di dalam Provinsi Bengkulu, yakni truk yang berkapasitas dibawah 10 ton.
“ Kita mendapatkan keluhan dari masyarakat terutama Desa Daspetah, karena angkutan batu bara yang di bawa menggunakan mobil besar, dampaknya merusak jalan dan menganggu aktivitas anak-anak sekolah. Harapanya Gubernur, kembali mengevaluasi agar truk batu bara dilakukan malam hari,”papar Edwar Samsi.