Artinya: Suatu ketika Nabi Muhammad SAW berjalan melewati dua buah kubur, Nabi kemudian bersabda, "Kedua penghuni kubur ini sedang disiksa, padahal ia tidak disiksa karena suatu hal yang besar. Salah satu orang ini biasa berjalan mengadu domba dan yang kedua tidak menyelesaikan kencingnya (tidak bersih beristinja dari kencing)."
Pedihnya siksa kubur bahkan dijelaskan dalam firman-Nya yakni, surah Al An'am ayat 93,
وَمَنْ اَظْلَمُ مِمَّنِ افْتَرٰى عَلَى اللّٰهِ كَذِبًا اَوْ قَالَ اُوْحِيَ اِلَيَّ وَلَمْ يُوْحَ اِلَيْهِ شَيْءٌ وَّمَنْ قَالَ سَاُنْزِلُ مِثْلَ مَآ اَنْزَلَ اللّٰهُ ۗوَلَوْ تَرٰٓى اِذِ الظّٰلِمُوْنَ فِيْ غَمَرٰتِ الْمَوْتِ وَالْمَلٰۤىِٕكَةُ بَاسِطُوْٓا اَيْدِيْهِمْۚ اَخْرِجُوْٓا اَنْفُسَكُمْۗ اَلْيَوْمَ تُجْزَوْنَ عَذَابَ الْهُوْنِ بِمَا كُنْتُمْ تَقُوْلُوْنَ عَلَى اللّٰهِ غَيْرَ الْحَقِّ وَكُنْتُمْ عَنْ اٰيٰتِهٖ تَسْتَكْبِرُوْنَ
Artinya: "Siapakah yang lebih zalim daripada orang-orang yang mengada-adakan dusta terhadap Allah atau yang berkata, "Telah diwahyukan kepadaku," padahal tidak diwahyukan sesuatu pun kepadanya dan orang yang berkata, "Aku akan mendatangkan seperti yang diturunkan Allah." Seandainya saja engkau melihat pada waktu orang-orang zalim itu (berada) dalam kesakitan sakaratul maut, sedang para malaikat memukul dengan tangannya (sembari berkata), "Keluarkanlah nyawamu!" Pada hari ini kamu akan dibalas dengan azab yang sangat menghinakan karena kamu mengatakan terhadap Allah (perkataan) yang tidak benar dan (karena) kamu menyombongkan diri terhadap ayat-ayat-Nya."
BACA JUGA:Jarang Disentuh Utang, 4 Tanggal Lahir Ini Bakal Kaya Seumur Hidup
Untuk itu, alangkah baiknya bila muslim menghindarkan diri dari perkara penyebab siksa kubur. Dikutip dari laman Kemenag Kanwil Tangerang, amal sholeh yang dapat menyelamatkan dari siksa kubur adalah menjaga salat lima waktu, bersedekah, membaca Al-Qur'an, maupun memperbanyak dzikir.
Di samping itu, ada sejumlah amal lain yang diharapkan dapat mengurangi siksa kubur. 4 Perkara ini jadi penghalang siksa kubur
1. Membaca Surat Al Mulk
Menurut Abu Utsman Kharisman dalam buku Biografi dan Akidah Imam Al-Muzani, membaca surah Al Mulk tiap malam menjelang tidur menjadi salah satu amalan penyelamat seseorang dari siksa kubur. Dasar keterangan tersebut dinukil dari salah satu hadits yang dishahihkan oleh al Hakim dan adz Dzahaby. Dari sahabat nabi Ibnu Mas'ud RA,
من قَرَأَ ( تبَارك الَّذِي بِيَدِهِ الْملك ) كل لَيْلَة مَنعه الله بهَا من عَذَاب الْقَبْر وكنّا في عهد رسولِ الله -صلّى الله عليه وسلّم- نسمّيها المانعة
Artinya: "Barangsiapa yang membaca Tabaarakalladzii biyadihil mulku (surah Al Mulk) tiap malam, Allah SWT akan mencegahnya dari siksa kubur. Kami (para sahabat) di masa Rasulullah SAW menamakannya (surat) Al Maani'ah (yang mencegah dari azab kubur)." (HR An Nasa'i)
Ibnu Abbas RA pernah meriwayatkan kisah tentang seorang muslim yang menghadap Rasulullah SAW untuk menanyakan surah Al Mulk kala terdengar di suatu kuburan. Kemudian, Rasulullah SAW mengatakan bahwa surah tersebut adalah penghalang azab kubur dan penyelamat al munjiyah dari laknat alam barzah (HR Tirmidzi).
2. Berjuang di Jalan Allah
Amalan berjuang di jalan Allah termasuk dalam amalan yang dapat menyelamatkan seseorang dari siksa kubur. Amalan ini merujuk pada jihad untuk membela agama Allah dan kehormatan umat Islam.
BACA JUGA:Alhamdulillah, Bansos BPNT Periode September Cair Lagi, PKH Triwulan 3 Juga Cair
Fadhdhalah ibn Ubaid meriwayatkan dari Rasulullah SAW, "Setiap yang mati akan selesai amalnya kecuali yang meninggal ketika bertugas jaga di jalan Allah. Amalnya terus tumbuh sampai hari kiamat dan ia akan aman dari fitnah kubur." (HR Tirmidzi dan Abu Dawud)