Tambang emas di Martabe ini sudah beroperasi sejak tahun 2008. Luas tambang emas ini bahkan mencapai 1.303 km persegi. Tambang emas ini diketahui sudah menghasilkan 8,8 juta ons emas dan 72 juta ons perak pada tahun 2017. Mereka juga masih memiliki cadangan bijih emas yang diperkirakan mencapai 4,7 juta ons emas.
2. Gunung Pongkor, Bogor Jawa Barat
Potensi emas ini berada di Gunung Pongkor, Kecamatan Nanggung Bogor. Daerah ini menjadi tambang emas yang dimiliki PT Aneka Tambang Tbk (Antam).
Tahun 1989, PT Antam melalui tim geologinya melakukan survey di Gunung Pongkor. Mereka pun berhasil menemukan potensi emas di sana. PT Antam membangun 7 terowongan untuk melakukan penambangan, tetapi hanya tiga yang terpakai. Luas lahan tambang yang dimiliki PT Antam seluas 6.024 hektar.
BACA JUGA:Kerjasama dengan Kejari, Provider Bayar Tunggakan Retribusi Rp158 Juta
Untuk diketahui, produksi emas di Pongkor sekitar 1,5 sampai 2 ton per tahun atau sekitar 48 sampai 64 ons.
3. Batu Hijau, Sumbawa, NTB
Sumbawa Nusa Tenggara Barat menjadi daerah penghasil emas di Indonesia berikutnya, tepatnya berada di Bukit Hijau. Di daerah tersebut ditemukan emas mentah sebanyak 2,77 juta ons.
Mulanya, tambang Batu Hijau dimiliki PT Newmont Nusa Tenggara. Namun saat ini daerah tambang tersebut menjadi anak usaha PT Merdeka Copper Gold Tbk. Namanya diubah menjadi PT Amman Mineral Nusa Tenggara.
PT Amman pada tahun 2020 mulai menjalankan tahap akhir penambangan di Batu Hijau yang dihasilkan adalah 4,12 juta ons dan tembaga sebesar 4,47 miliar pon.
4. Pujon, Kalimantan Tengah
Pulau Kalimantan menjadi salah satu pulau dengan cadangan emas terbanyak. Salah satunya berada di Desa Pujon, Kalimantan Tengah. Siapa yang bisa menyangka, sebuah desa kecil di Kalimantan menjadi salah satu daerah penghasil emas terbesar di Indonesia. Desa Pujon memiliki cadangan emas hingga 40 juta ton, dan cadangan perak sebesar 16 juta ton.
BACA JUGA:8 Masa yang Dilalui Manusia Sebelum Masuk Surga atau Neraka
5. Gosowong, Halmahera, Maluku Utara
Di Maluku Utara, tepatnya di Halmahera, terdapat pertambangan emas yang memiliki cadangan emas terbanyak di Indonesia. Pertambangan ini dikenal sebagai tambang emas Gosowong.
Pertambangan ini dikelola oleh PT Nusa Halmahera Mineral (NHM). Daerah ini ditemukan sejak tahun 1996 dengan sumber daya sekitar 770 kilo ons. Selain Gosowong, ada juga dua wilayah di sekitar Halmahera yang diperkirakan memiliki cadangan emas melimpah, yaitu Ngailamo dan Sesewet.