Apabila tubuh Anda memungkinkan untuk masuk ke dalam tandon, maka masuklah agar bisa menyikat dinding tandon dengan optimal.
Biasanya, lumut yang berkerak akan tidak mudah terkelupas hanya dengan sabun. Untuk membersihkkanya, guyurkan air panas lalu sikat lagi dengan sabun pencuci piring.
- Menggunakan air garam
Jadi cara yang kedua ini juga sangat mudah, yakni campurkan 3 sendok garam ke dalam 2 liter air bersih dan aduk rata.
Kemudian, gunakan untuk mengguyur tandon air. Sikat dengan bersih, dan bilas hingga seluruh lumut luntur.
BACA JUGA:Jangan Asal Minum, Ini Dampak Air Minum pH Rendah Bagi Kesehatan, Ada Logam Beracun
- Menggunakan cuka putih
Apabila air garam tak mempan, maka bisa mencoba untuk manggunakan air cuka putih. Caranya pun terbilang cukup mudah, yakni campurkan cuka dengan air bersih dan gunakan untuk mengguyur dinding toren bagian dalam.
Kemudian, sikat hingga bersih dan bilas berulang kali, karena lapisan cuka bisa merusak lapisan plastik dari tandon air.
- Menggunakan air kapur
Kapur bersifat keras, sehingga bisa membuat kerak yang menempel lebih mudah mengelupas.
Cara menggunakannya cukup mudah, yakni dengan memakai kapur tulis yang dihaluskan kemudian dicampurkan dengan beberapa liter air. Kemudian, guyurkan cairan tersebut ke dinding tandon dan sikat dengan spons kasar hingga bersih.
BACA JUGA:Kemarau Sumur jadi Kering, Coba Cara Suntik Sumur, Segini Biaya Pengerjaannya
Adapun berikut tips agar tandon air tidak berlumut:
1. Rutin dikuras
Pengurasan tangki air secara rutin dapat menghambat pertumbuhan lumut. Kuras tangki air setidaknya 6 bulan sekali. Apabila lumut tumbuh dengan cepat, tingkatkan frekuensi pengurasan, misalnya jadi 3-4 bulan sekali.