Bukan hal yang sulit bagi Sultan untuk membuat tendanya ramai dikunjungi. Sejak dimulainya perlombaan, tenda Sultan sudah ramai dikunjungi warga.
BACA JUGA:Seorang Istri Harus Dihargai Walaupun Bagi Suaminya Sangat Menyakitkan, Seperti Kisah Abu Nawas Ini
Bagaimana tidak, selain tendanya besar, di dalam tenda juga disediakan hiburan serta aneka makanan dan minuman. Siapapun yang datang ke tenda tersebut sudah pasti terhibur dan konsumsi tercukupi.
Berbeda dengan tenda milik Abu Nawas. Selain tendanya kecil tidak sebesar milik Sultan, di tempat itu juga tidak ada hiburan apalagi makanan.
Namun, Abu Nawas terlihat tenang sambari duduk duduk di dalam tenda tersebut. Menurutnya, waktu perlombaan masih panjang.
“Tenang saja, waktu masih panjang,” guman Abu Nawas sembari melihat keramaian di tenda milik Sultan.
Sejumlah warga yang datang ke tenda Sultan sudah mengira bahwa Abu Nawas akan kalah dalam perlombaan ini.
BACA JUGA:Guru Terbaik di Dunia, hanya Abu Nawas yang Bisa Mengajari Keledai Baca Buku
Terlebih lagi, semakin malam jumlah warga yang mendatangi tenda Sultan semakin banyak dan semakin banyak.
Abu Nawas masih terlihat duduk duduk santai dan tenang. Nyaris tidak ada upaya apapun agar tendanya ramai dikunjungi warga. Hingga sekitar Pukul 23.55 atau jam 12 malam kurang lima menit Abu Nawas baru beraksi.
Tenda miliknya tiba-tiba terbakar. Api yang membakar tenda tersebut menjulang ke angkasa.
Kontan saja, warga yang hadir di tenda milik Sultan pun berteriak “tenda abu Nawas terbakar… Tenda Abu Nawas Terbakar,” teriak Warga.
Warga yang penasaran, semburat keluar dari tenda Sultan. Ada yang penasaran dan datang melihat hingga ada yang membawa air untuk memadamkan api.
Tak ketinggalan, Sultan pun ikut mendatangi tenda Abu Nawas. Nah, pas pukul 12 Malam semua orang yang ada di tenda Sultan berpindah ke lokasi kebakaran. Tak ketinggalan Sultan pun datang ke lokasi.
BACA JUGA:Hanya Abu Nawas yang Bisa Menangkap Angin, Anda Tidak akan Bisa, Begini Caranya
“Nah, saya yang menang Yang Mulia. Lihat semua orang termasuk Anda pun datang ke tenda saya tepat pukul 12 Malam,” ujar Abu Nawas sembari tersenyum penuh kemenangan.