Selain dianjurkan untuk menjawab adzan dengan lafazh yang sama, saat adzan dikumandangkan pun termasuk waktu yang mustajab untuk berdoa. Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda,
ثنتان لا تردان أو قلما تردان الدعاء عند النداء وعند البأس حين يلحم بعضهم بعضا
Artinya: Doa tidak tertolak pada dua waktu, atau minimal kecil kemungkinan tertolaknya. Yaitu ketika adzan berkumandang dan saat perang berkecamuk, ketika kedua kubu saling menyerang. (HR. Abu Daud, 2540, Ibnu Hajar Al Asqalani dalam Nata-ijul Afkar, 1/369, berkata: “Hasan Shahih”)
5. Di Antara Adzan dan Iqamah
Waktu jeda antara adzan dan iqamah adalah juga merupakan waktu yang dianjurkan untuk berdoa, berdasarkan sabda Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam:
الدعاء لا يرد بين الأذان والإقامة
Artinya: Doa di antara adzan dan iqamah tidak tertolak (HR. Tirmidzi, 212, ia berkata: “Hasan Shahih”)
BACA JUGA:Fenomena Ribuan Ikan Teri Naik ke Darat Apakah Pertanda Buruk? Ini Penjelasannya
6. Ketika Sujud dalam Salat
Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda,
أقرب ما يكون العبد من ربه وهو ساجد . فأكثروا الدعا
Artinya: Seorang hamba berada paling dekat dengan Rabb-nya ialah ketika ia sedang bersujud. Maka perbanyaklah berdoa ketika itu. (HR. Muslim, no.482)
Dalam riwayat hadis lain Rasulullah pernah ditanya oleh seorang sahabat,
قيل يا رسول الله صلى الله عليه وسلم أي الدعاء أسمع قال جوف الليل الآخر ودبر الصلوات المكتوبات
Artinya: Ada yang bertanya: Wahai Rasulullah, kapan doa kita didengar oleh Allah? Beliau bersabda: “Diakhir malam dan diakhir shalat wajib. (HR. Tirmidzi, 3499)
7. Hari Jum’at