Salah satu cara memancing kehamilan adalah dengan meningkatkan kesuburan pasangan suami istri setelah menikah. Adapun cara meningkatkan kesuburan agar mudah hamil yang bisa Anda coba dan usahakan sebagai berikut:
1. Hubungan Seks Teratur
Berhubungan seks tanpa alat kontrasepsi adalah cara cepat hamil yang terbilang efektif. Untuk meningkatkan kemungkinan terjadinya pembuahan, sebaiknya melakukan hubungan seks saat sedang memasuki masa ovulasi.
Peluang terbaik sperma membuahi sel telur adalah 3-5 hari menjelang atau saat ovulasi. Jadi, setidaknya berhubungan seks 2-3 kali dalam seminggu. Selama pria memiliki jumlah sperma normal, maka peluang hamil semakin besar.
2. Pola Hidup Sehat
Dengan menerapkan gaya hidup sehat, maka peluang terjadinya hamil lebih besar. Salah satu caranya menjaga pola makan sehat dengan konsumsi makanan bernutrisi seperti daging, kacang-kacangan, sayuran, dan ikan.
Selain itu, menjaga berat badan tetap ideal dengan berolahraga teratur dan hindari olahraga berlebihan karena bisa mengganggu kesuburan. Kemudian batasi minum kafein dan cukup istirahat dengan tidur selama 7-9 jam setiap malam.
BACA JUGA:Aliran Air dari Tandon Kecil? Berikut 4 Cara Agar Aliran Air Tandon Lebih Deras
3. Konsumsi Asam Folat
Konsumsi makanan dengan kandungan tinggi asam folat setiap hari dapat membantu dalam meningkatkan kesuburan. Selain itu, asam folat juga bermanfaat untuk pertumbuhan dan perkembangan janin serta mencegah terlahir cacat.
Bagi wanita yang sedang merencanakan kehamilan, maka konsumsi asam folat sebanyak 400-600 mikrogram per hari. Nutrisi ini bagus untuk wanita yang sedang masa kehamilan, terutama pada kehamilan trimester pertama.
4. Hentikan Kebiasaan Tertentu
Ada beberapa kebiasaan yang sebaiknya dihindari yang bisa membuat program hamil sulit tercapai, seperti merokok dan menghirup asap rokok, konsumsi minuman keras atau obat terlarang. Kebiasaan ini harus ditinggalkan.
Selain itu, ketika ingin cepat hamil dengan mudah maka dapat hindari konsumsi asupan vitamin A berlebih, konsumsi ikan dan daging yang belum matang, serta konsumsi susu yang tidak terpasteurisasi dan ikan yang mengandung merkuri
BACA JUGA:Berapa Meter Tinggi Posisi Tandon Air yang Baik Untuk Rumah Tangga? Ini Jawabannya
5. Cek kesehatan Secara Rutin