Semakin besar daya dorongan yang dibutuhkan, maka akan semakin besar pula biaya yang harus kamu keluarkan.
BACA JUGA:Wajib Dihindari, Seperti Ini Kesalahan Perawatan Tandon Air
Sebenarnya tandon yang ditempatkan pada area yang tidak terlalu tinggi juga masih bisa mengeluarkan air dengan lancar, asalkan kamu harus mengurangi jumlah penggunaan pipa sambungannya
- Mengganti sambungan l dengan cara menekuk pipa
Salah satu faktor terakhir yang juga dapat menghambat aliran air dari tandon, yakni penggunaan pipa sambungan berbentuk huruf L dan T.
Hal itu bukan tanpa alasan, karena pipa sambungan L dan T mempunyai lekungan tajam sehingga akan membuat aliran air menjadi melambat serta tersedak-sedak.
Solusi agar aliran air dari tandon bisa lancar, maka kamu harus mengurangi hambatan sambungan elbow pada pipanya.
Meski demikian, kamu tetap membutuhkan sambungan elbow tersebut. Pasalnya, pada tiap sudut kontruksi bangunan rumah kerap ditemui lekungan-lekungan yang cukup tajam.
Dengan demikian, kamu harus menekuk pipanya dengan cara dipanaskan terlebih dulu. Pada proses penekukan pipa, maka bagian dalamnya harus diisi dengan pasir agar tampak lebih padat dan kokoh.
Diingatkan ketika proses pemanasan, usahakan pipanya tidak langsung terkena api. Dengan kata lain, pemanasan pipa dengan api harus diberi jarak yang agak jauh.
Jika ingin lebih simple lagi, kamu bisa memanaskan pipa tersebut dengan menggunakan haid dryer.
Demikianlah 5 cara agar air di dalam tandon mengalir deras. Semoga bermanfaat.
(Tim)