BACA JUGA:Jamur Ganoderma Sebabkan Ancaman Serius Perkebunan Sawit, Ini Cara Mengendalikannya
• Kondisi Akar
Akar pada bibit sawit unggul justru tidak terlalu panjang. Akar pada bibit sawit unggul yaitu memiliki panjang 2 sampai 3cm.
Selain panjang akar, keadaan akar bibit sawit unggul masih terlihat segar, tidak kering. Memiliki warna calon akar yang kekuning-kuningan mendekati hijau.
• Kondisi Batang Bibit Sawit
Kondisi batang bibit sawit unggul yaitu memiliki ukuran yang pendek dan gemuk. Karena batang yang pendek dan gemuk akan jauh lebih kuat jika dibandingkan dengan batang yang tinggi dan kurus.
BACA JUGA:Mengenal Jamur Ganoderma Kelapa Sawit, Bisa Sebabkan Kematian Tanaman Kelapa Sawit
Pada umumnya, batang bibit sawit yang tinggi dan kurus akan mudah sekali patah sebelum masuk masa pertumbuhan. Selain itu ukuran batang pada bibit sawit unggul yaitu antara 2 sampai 3 meter.
Ciri-ciri bibit sawit unggul diatas pada umumnya bisa digunakan untuk memilih bibit sawit unggul jenis apa saja. Baik jenis sawit tenera, dura, ataupun bibit sawit yang liar.
BACA JUGA:Bingung Memilih Bibit Sawit Berkualitas? Ini Ciri-ciri Bibit Kelapa Sawit Unggul
3. Pola Tanam & Jarak Tanam Kelapa Sawit Yang Tepat
Pola tanam kelapa sawit perlu diperhatikan karena berkaitan dengan efektifitas penggunaan lahan. Pola tanam segitiga sama sisi merupakan pola tanam yang paling efektif di areal datar, sehingga untuk areal bergelombang/berbukit perlu dilakukan “viol linning” untuk mempertahankan jumlah populasi per hektarnya dengan tetap memperhatikan tingkat kesuburan tanahnya.
Karena kelapa sawit saat ini banyak ditanam dilahan marginal maka perlu upaya khusus untuk “menyuburkan” tanah kembali. Penggunaan pembenah tanah hayati GDM Black BOS sangat dianjurkan karena akan mempercepat proses remediasi dan revitalisasi tanah-tanah marginal.
Dosis penggunaan GDM Black Bos yaitu 10 Kg/hektar atau sekitar 75 gram/pokok yang diberikan pada lubang tanam.
BACA JUGA:Waspada Hama Ulat Api pada Tanaman Sawit, Ini 3 Cara Tepat Mengendalikannya Agar Tidak Merugi
4. Waktu Tanam yang Tepat