BACA JUGA:Penting Sebelum Ajukan Pinjaman, Begini Cara Cek Skor BI Checking Anda
4. Koperasi Simpan Pinjam
Koperasi simpan pinjam dapat menjadi salah satu solusi lembaga non bank yang menyediakan fasilitas peminjaman dana tanpa jaminan. Lembaga dengan jenis ini mengedepankan asas kekeluargaan, sehingga dalam proses peminjamannya tidak begitu rumit dan mudah.
Syarat yang perlu Anda penuhi agar dapat melakukan peminjaman di koperasi simpan pinjam adalah dengan mendaftarkan diri menjadi keanggotaan koperasi.
Kelebihan lainnya dari koperasi simpan pinjam adalah bunga yang terbilang rendah (di beberapa tempat bahkan tidak memberikan bunga), cicilan bunga yang dapat disesuaikan, serta dapat mendapatkan pembagian SHU (Sisa Hasil Usaha).
BACA JUGA:Cara Aktivasi dan Prosedur BCA Paylater, Akses Lewat myBCA Limit Pinjaman Sampai Rp20 Juta
Cara Agar Pinjaman Tanpa Jaminan dapat Disetujui
Ternyata menyiapkan dokumen yang lengkap sebagai syarat pengajuan saja tidak cukup. Terdapat beberapa trik khusus agar pengajuan pinjaman tanpa jaminan mendapatkan persetujuan oleh debitur. Simak cara-caranya berikut ini.
1. Penghasilan Tetap
Sebelum mengajukan pinjaman, pastikan untuk memiliki penghasilan tetap setiap bulannya. Besarnya penghasilan tetap biasanya akan menjadi tolok ukur bagi debitur untuk memberi pinjaman. Semakin besar penghasilan, maka semakin besar pula pinjaman yang bisa Anda ajukan.
Cara ini dapat Anda lakukan sebagai tindakan preventif dari debitur untuk meminimalisir risiko kredit macet atau gagal melakukan pembayaran utang oleh kreditur.
BACA JUGA:Prosedur Pinjaman Usaha Rp20 Juta dari Taspen untuk Pensiunan PNS, TNI dan Polri, Catat Syaratnya
2. Skor Kredit yang Baik
Tinggi atau rendahnya skor kredit menjadi pertimbangan utama bagi debitur ketika memberikan pinjaman tanpa jaminan. Skor kredit mencerminkan riwayat pinjaman oleh kreditur dari segi kepatuhannya.
Skor kredit umumnya menunjukkan mulai dari angka 0 sampai 850. Apabila skor kredit sudah mencapai angka 650, maka termasuk kategori sebagai skor kredit yang baik.
3. Nominal Pinjaman yang Terlalu Besar