- Plafon sampai dengan Rp 100 juta.
- Jangka waktu pelunasan disesuaikan dengan masa kontrak kerja paling lama 3 tahun.
- Suku bunga 6 persen efektif per tahun.
- Melampirkan KTP, KK, Nomor Pokok Wajib Pajak atau NPWP, dan surat izin usaha atau surat keterangan usaha dari Kelurahan/Kecamatan.
BACA JUGA:Gamers Pemula Wajib Tahu! Ini dia 15 Istilah atau Bahasa yang Muncul dalam Game Online
- Pengalaman di bidang usaha minimal 6 bulan
- Berusia minimal 21 tahun atau sudah menikah (khusus PMI)
- Jaminan tidak diwajibkan
Sebagai informasi, KUR BNI ini menyasar calon debitur yang memiliki usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), calon pekerja magang atau pekerja migran Indonesia (PMI), anggota keluarga dari tenaga kerja Indonesia (TKI), TKI yang purna tugas, hingga pekerja terdampak pemutusan hubungan kerja (PHK).
Bukan hanya itu saja, KUR BNI juga dapat diajukan masyarakat dari kalangan pensiunan Pegawai Negeri Sipil (PNS)/prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI)/anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri), kelompok usaha bersama (Kube), gabungan kelompok tani dan nelayan (Gapoktan), atau kelompok usaha lainnya.
BACA JUGA:16 Manfaat Air Hujan Bagi Kesehatan, Diantaranya Hilangkan Stres dan Netralkan pH Darah
Hanya saja, KUR BNI diprioritaskan pada sektor produksi, meliputi pertanian, kehutanan, perburuan, kelautan, perikanan, industri pengolahan, konstruksi, pertambangan garam rakyat, pariwisata, jasa produksi, dan produksi lainnya.
Demikian mengenai pinjaman Rp 30 juta di KUR BNI. Semoga bermanfaat.
(Tim)