Untuk menjaga warna dan serat kain batik tetap awet, sebaiknya menggunakan sabun khusus untuk mencucinya. Bisa menggunakan biji lerak atau sabun khusus untuk batik yang saat ini sudah banyak dijual di pasaran.
4. Gunakan sabun mandi.
Jika ada noda yang membandel menempel di pakaian batik, bisa dihilangkan dengan sabun mandi atau kulit jeruk. Caranya, cukup dengan mengusapkan sabun mandi atau kulit jeruk di bagian yang kotor tadi setelah itu bilas.
5. Gunakan sampo sebagai alternatif.
Jika kamu kesulitan mendapatkan sabun lerak atau sabun khusus batik di toko, maka kamu bisa menggunakan sampo yang biasa dipakai saat mandi sebagai gantinya.
BACA JUGA:Baju Putih Kamu Terlihat Menguning, Ini 9 Rahasia Cara Merawat Baju Putih Biar Tetap Seperti Baru
6. Cuci manual menggunakan tangan.
Sebaiknya hindari penggunaan mesin cuci ketika kamu mencuci baju batik. Pencucian dengan mesin akan membuat warna batik cepat pudar dan kainnya akan menjadi melar.
7. Tidak perlu dikucek.
Jika baju batik tidak terlalu kotor, cukup direndam saja dengan air hangat. Noda tersebut akan hilang dengan sendirinya.
8. Jangan diperas.
Warna pada baju dan kain batik mudah luntur, jadi sebaiknya hindari memeras pakaian ketika setelah mencucinya. Cukup dibentangkan dan dibiarkan kering. Dengan tidak memeras juga mengurangi akan kerutan kaku pada kain.
BACA JUGA:Kata Zodiak Gemini, Scorpio, Taurus dan Leo untuk Selasa 12 Desember 2023
9. Hindari sinar matahari langsung.
Hindari untuk menjemur pakaian batik terpapar langsung dengan sinar matahari, cukup diangin-anginkan saja di bawah bayangan. Sinar matahari yang langsung terkena kain akan membuat warna dan malam yang ada pada kain tersebut mudah luntur.
10. Gunakan kain pelindung ketika menyetrika.