BENGKULU, RBTVCAMKOHA.COM - Hujan deras yang melanda Kota Bengkulu sejak beberapa hari terakhir membuat kawasan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah di Air Sebakul sulit dilewati kendaraan.
BACA JUGA:Banjir di Taba Terunjam, Sekitar 100 Warga Terdampak
Hal ini disebakan tanah yang berlumpur serta terjadinya penumpukan sampah di sekitar area masuk TPA.
Agar memudahkan akses pembuangan sampah tersebut, Pemerintah Kota Bengkulu melalui Dinas Lingkungan Hidup menyewa 1 unit alat berat Bulldozer.
BACA JUGA:Merasa Tertuduh Sebagai Pemeran Video Vulgar, IRT Asal Kecamatan Seluma Utara Buka Suara
Dikatakan Kabid Pengelolaan Sampah Dinas Lingkungan Hidup Kota Bengkulu, Rusman Effendi, saat ini alat Bulldozer tersebut cukup membantu meratakan sampah di TPA.
"Ya alat berat Bulldozer yang kita sewa, saat ini sudah mulai bekerja dalam meratakan sampah dan membuat akses jalan bagi petugas sampah untuk membuang sampah," ujar Rusman Effendi.
BACA JUGA:DPD Gerindra Bengkulu All Out Dukung Prabowo Capres 2024
Ditambahkan Rusman Effendi, saat ini akses menuju kawasan TPA Air Sebakul sudah dapat dilalui dengan lancar.
Para petugas sampah baik dari Pemerintah Kota maupun LPM diharapkan dapat membuang sampah di area yang sudah disiapkan Pemerintah.
BACA JUGA:Pendaftar MyPertamina Tembus 53 Ribu, Pemprov Dukung Penerapan Barcode
Sementara itu, sejak awal tahun 2023 di Kota Bengkulu terjadi peningkatan volume sampah yang didominasi sampah rumah tangga.
Jika tahun lalu rata-rata sampah yang dibuang ke TPA antara 300-400 ton per hari, saat ini volume sampah meningkat 20 ton dari tahun lalu.
Verdi Dwiansyah