Sebelum Datang Mencabut Nyawa, Malaikat Maut Kirim 3 Utusan, Namun Sayang Manusia Tidak Sadar

Selasa 26-12-2023,00:35 WIB
Reporter : Nutri Septiana
Editor : Purnama Sakti

Malaikat maut berkata, "baik aku akan memenuhi permintaanmu itu, aku tidak hanya akan mengirimkan satu utusanku, tapi aku akan mengirimkan dua atau tiga utusanku."

Setelah mereka bersepakat, mereka kemudian berpisah. Setelah beberapa lama kemudian malaikat maut kembali datang menemui Nabi Yakub alaihissalam.

Kemudian Nabi Yakub bertanya, "wahai sahabatku, apakah engkau datang untuk berziarah atau untuk mencabut nyawaku?" 

BACA JUGA:Modal SK PNS Bisa Pinjam Bank hingga Rp 1 Miliar, Lengkapi Syarat Berikut

Malaikat maut menjawab, "aku datang untuk mencabut nyawamu."

Nabi Yakub bertanya, "mana utusan yang kau janjikan kepadaku?"

Lalu malaikat maut menjawab, "sudah kukirimkan utusanku, itu adalah putihnya rambut setelah hitamnya, lemahnya tumbuh setelah kekarnya, dan bungkuknya badan setelah tegapnya. Wahai Yakub itulah utusanku untuk setiap Bani Adam.

Kisah tersebut menjadi peringatan bagi manusia, tentang tiga tanda kematian yang akan selalu menjumpai manusia. Yakni memutihkan rambut, melemahnya fisik dan juga membungkuknya badan.

Saat ketiga, atau salah satunya sudah ada pada diri kita, itu berarti malaikat maut telah mengirimkan salah satu utusannya.

BACA JUGA:Kesempatan Emas Lulusan SMA jadi Pegawai BUMN, Kantor Pos Sedang Buka Lowongan Kerja, Ini Syaratnya

Maka dengan begitu, sebagai umat muslim agar lebih giat untuk menabung amal sholeh, sebagai bekal di akhirat nanti.

Hal ini sebagaimana Allah SWT berfirman: “Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat); dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan," (QS Al Hasyr: 18).

Namun perlu diingat, bahwa kadangkala kematian datang tidak memandang umur. Ada yang masih muda sudah meninggal, dan ada pula yang sudah tua rentah tetapi belum juga meninggal.

Karena itu, hendaknya selalu mengingat kematian. Dengan begitu seseorang akan semaksimal mungkin mengerjakan amal kebaikan

BACA JUGA:Penting, PPPK Guru Dianggap Mengundurkan Diri jika Sampai 14 Januari Tidak Melengkapi Hal Ini

Dan semaksimal mungkin pula, untuk meninggalkan hal-hal yang dilarang oleh Allah SWT.

Kategori :