BACA JUGA:Ternyata Ini Alasan KPU Menetapkan Batas Usia KPPS 17 hingga 55 Tahun
Tak hanya itu, bayam juga mengandung serat, antioksidan, hingga vitamin C sehingga baik dikonsumsi untuk orang-orang yang daya tahan tubuhnya lemah. Belum lagi dengan kandungan zat besi yang tinggi pada bayam juga mampu meningkatkan kemampuan tubuh dalam mengikat oksigen. Alhasil, makan bayam bisa mencegah dari risiko anemia.
BACA JUGA:Selain Gaji Naik Dua kali Lipat, Apa lagi yang Didapati KPPS Pemilu 2024?
8. Teh
Teh hijau maupun teh hitam sama-sama bagus untuk menjaga daya tahan tubuh. Kedua jenis teh ini mengandung polifenol dan flavonoid sebagai antioksidan yang mampu melawan penyakit.
Antioksidan dalam teh bekerja dengan mencari radikal bebas yang merusak sel, kemudian menghancurkannya. Manfaat teh juga masih banyak lagi, di antaranya memiliki senyawa antiradang, antibakteri, antikanker, hingga mencegah proses penuaan dini.
BACA JUGA:Perbandingan Gaji KPPS dan PTPS Pada Pemilu 2024, Siapa Lebih Tajir?
9. Brokoli
Satu studi melaporkan bahwa zat kimia alami dalam brokoli dapat membantu merangsang sistem kekebalan tubuh pada tikus. Selain itu, sayuran hijau ini juga mengandung banyak nutrisi yang melindungi tubuh dari kerusakan.
Brassica sp atau brokoli kaya akan sumber vitamin dan mineral. Beberapa di antaranya ada vitamin C, vitamin E, dan karotenoid yang berperan dalam mencegah kanker dan penyakit degeneratif seperti diabetes atau hipertensi. Brokoli juga kaya asam folat yang membantu mengurangi penyakit vaskuler, kanker dan risiko gangguan saraf.
BACA JUGA:Jangan Keliru, Ini Perbedaan KPPS dan PPS Pada Pemilu 2024, Perhatikan Tugasnya
Selain makan sehat yang harus dikonsumsi, petugas KPPS juga harus menghindari beberapa makanan yang dapat menurunkan daya tahan tubuh, berikut ini:
1. Gula tambahan
Makanan yang secara signifikan meningkatkan gula darah, seperti gula tambahan, akan meningkatkan produksi protein inflamasi seperti tumor necrosis alpha,C-reactive protein, dan interleukin yang semuanya memengaruhi daya tahan tubuh.
Terlebih lagi, memiliki kadar gula darah tinggi dapat menghambat respons neutrophil dan fagosit, yakni dua jenis sel kekebalan yang membantu melindungi dari infeksi.
BACA JUGA:Mengapa Pengawasan Pemilu Penting Libatkan Masyarakat? ini Alasannya