BENGKULUTENGAH, RBTVCAMKOHA.COM - Warga Desa Talang Pauh Kecamatan Pondok Kelapa Bengkulu Tengah, dihebohkan dengan aksi orang tidak dikenal yang menaburi beras kuning, ke sejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada Selasa (13/2) malam sekira sehabis Magrib
Beras berwarna kuning ini diduga telah dicampuri dengan kunyit, sehingga berubah dari warna aslinya yakni putih. Beras ini ditaburi di sekitar TPS, hingga sangat terlihat jelas berserakan di tanah. Selain beras, terlihat juga potongan bunga dan daun pandan.
BACA JUGA:Pencoblosan Belum Dimulai, 20 Ribu Surat Suara Dibakar di Depan Kantor KPU Seluma, Awasi!
Salah satu warga setempat Roslina (59) yang melihat langsung, hanya bisa menegur dan mempertanyakan maksud pelaku penabur beras kuning ini. Hanya saja seketika pelaku yang menggunakan sebuah mobil langsung tancap gas.
"Saya lihat ada mobil berhenti di depan TPS, kemudian dia menyiram - nyiramkan yang ternyata beras kuning. Ketika saya tegur dan bertanya, dia malah kabur dengan kendaraannya," singkat Rosliana.
BACA JUGA:Malam Pencoblosan, KPU Kepahiang Bakar 11.449 Lembar Surat Suara, Ada Apa?
Dari penulusuran rbtv.disway.id, tidak hanya TPS di Desa Talang Pauh, akan tetapi juga beberapa TPS di Desa Srikuncoro dan Desa Sidodadi juga didapatkan serakan beras kuning ini di sekitar TPS.
Belum diketahui secara persis maksud dan tujuan dari pelaku yang menyerakkan beras kuning di sejumlah TPS. Hanya saja diperkirakan hal ini merupakan ritual mistis, sebagai syarat untuk menang dalam Pemilihan Umum (Pemilu) pada 14 Februari 2024.
Seluruh TPS yang didapatkan serakan beras kuning ini terdapat di Kecamatan Pondok Kelapa, yang merupakan Daerah Pemilihan 2 untuk duduk di kursi DPRD Bengkulu Tengah.
Kejadian itu begitu cepat, sehingga petugas yang berjaga di TPS tersebut tidak sempat mencegah pelaku, ditambah lagi beberapa perugas jaga tidak berada di lokasi karena sedang istirahat, waktu shalat Maghrib.