Seringnya muncul saat aktivasi aplikasi Mobile Banking BNI. Efeknya kamu tidak bisa menerima kode OTP. Cara mengatasinya ialah copot kartu SIM pada slot 2. Cukup gunakan satu nomor hp saja.
6. Alert “MBANK51”.
Maksudnya ialah nomor hp kamu belum terverifikasi buat transaksi m-banking BNI. Solusinya bisa daftarkan melalui ATM atau datang ke kantor cabang bank (sudah pasti ampuh).
BACA JUGA:Syarat dan Cara Ajukan Pinjol BNI 2024, Penting Untuk Kamu yang Butuh Dana Darurat
7. Alert “MBANK50”.
Kadang menimpa nasabah yang ganti handphone. Setelah instal aplikasi BNI Mobile Banking pada hp baru, saat ingin melakukan transaksi muncul peringatan ini. Cara mengatasinya ialah dengan update SSN di kantor bank.
8. Alert “MBANK36” dan “MBANK37”.
Artinya akses e-channel terblokir. Solusi jitunya ialah mengunjungi bank untuk membuka blokiran. Syarat yang wajib dibawa yaitu kartu identitas (KTP), kartu ATM, buku tabungan, dan kalau perlu hp-nya juga.
9. Alert “MBANK18”.
Kode eror ini terjadi karena kamu telah memencet “Lupa User ID/MPIN/Password Transaksi”. Silakan lanjut mengubah atau langsung login menggunakan yang terbaru.
BACA JUGA:Pinjol BNI 2024 Plafon Rp50 Juta, Syarat Karyawan Tetap Dana Bisa Langsung Cair
10. Alert “MBANK1”.
Server BNI Mobile Banking sedang gangguan. Sehingga kamu gagal transaksi. Baik cek saldo, transfer, dan sebagainya. Menunggu beberapa saat dan kemudian coba lagi merupakan solusi yang tepat.
11. Alert “MBANK ERROR, General Error”.
Aplikasi BNI mbanking kamu out of date. Silakan update ke versi terbaru. Setelah itu coba lanjut transaksi. Harusnya sudah kembali normal. Kode eror tidak muncul lagi.
BACA JUGA:Ngga Usah Capek-capek Ngantri, Begini Cara Ajukan Pinjaman BNI Online 2024 Cepat dan Mudah!