NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Pertalite akan dihapus, Pertamina siapkan gantinya, ini perbedaan Pertamax Green 92 dengan Pertalite.
PT Pertamina Persero berencana menghapus bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite dengan rencana yang kembali muncul pada bulan Februari ini.
Penghapusan Pertalite dianggap sebagai langkah yang tepat dan sudah seharusnya dilakukan. Hal ini didasarkan pada fakta bahwa subsidi untuk bahan bakar minyak (BBM) ini tidak lagi dianggap efektif, terutama karena masih banyak kendaraan yang mampu menggunakan Pertalite.
BACA JUGA:Berapa Jumlah Minimal THR yang Wajib Dibayar Pengusaha? Ini Penjelasannya
Penting untuk diingat bahwa tidak semua kendaraan direkomendasikan untuk menggunakan Pertalite.
Motor-motor modern memiliki spesifikasi yang berbeda, termasuk rasio kompresi mesin, yang berhubungan erat dengan jenis bahan bakar yang cocok untuk digunakan.
Jika bahan bakar yang digunakan tidak sesuai dengan rasio kompresi mesin, dapat menyebabkan masalah seperti detonasi dan performa mesin yang kurang optimal.
Dengan demikian, Pertamina merekomendasikan jenis-jenis bahan bakar yang sesuai dengan rasio kompresi mesin kendaraan, antara lain:
1. Pertamax Racing
Memiliki oktan minimal 100 dan diperuntukkan bagi kendaraan balap serta kendaraan dengan rasio kompresi mesin lebih tinggi dari 13:1.
BACA JUGA:Cek Jadwal dan Harga Tiket Pesawat Murah Mudik Lebaran 2024
2. Pertamax Turbo
Dikembangkan dengan formula Ignition Boost Formula (IBF) dengan angka oktan 98. Cocok untuk mesin bensin dengan rasio kompresi antara 12:1 sampai di bawah 13:1.
3. Pertamax
Bahan bakar bensin dengan angka oktan minimal 92, direkomendasikan untuk kendaraan dengan rasio kompresi antara 10:1 hingga 11:1 atau kendaraan dengan teknologi Electronic Fuel Injection (EFI).