عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ، أَنَّ رَسُولَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: أُتِيتُ بِالْبُرَاقِ، وَهُوَ دَابَّةٌ أَبْيَضُ طَوِيلٌ فَوْقَ الْحِمَارِ، وَدُونَ الْبَغْلِ، يَضَعُ حَافِرَهُ عِنْدَ مُنْتَهَى طَرْفِهِ ، قَالَ: فَرَكِبْتُهُ حَتَّى أَتَيْتُ بَيْتَ الْمَقْدِسِ ، قَالَ: فَرَبَطْتُهُ بِالْحَلْقَةِ الَّتِي يَرْبِطُ بِهِ الْأَنْبِيَاءُ
Artinya "Dari Anas bin Malik bahwasanya Rasulullah bersabda: Didatangkan kepadaku Buraq, seekor tunggangan putih, lebih tinggi dari keledai dan lebih rendah dari baghal, ia berupaya meletakkan telapak kakinya di ujung pandangannya. Setelah menungganginya, maka Buraq itu berjalan membawaku hingga sampai ke Baitul Maqdis. Aku ikat (tambat) tunggangan itu di tempat biasanya para Nabi menambatkan tunggangannya (Buraq). (HR Bukhari dan Muslim)
Dabbat Al Ard, makhluk ini dijelaskan bahwa sebagai hewan melata yang akan keluar dari kota Makkah sebelum datangnya hari penghabisan atau hari kiamat. Hewan ini akan muncul tepat setelah matahari mulai terbit dari arah barat dan tanda dimana kiamat akan datang.
Allah Ta’ala berfirman:
وَإِذَا وَقَعَ الْقَوْلُ عَلَيْهِمْ أَخْرَجْنَا لَهُمْ دَابَّةً مِنَ الْأَرْضِ تُكَلِّمُهُمْ أَنَّ النَّاسَ كَانُوا بِآيَاتِنَا لَا يُوقِنُونَ
Artinya “Dan apabila perkataan telah jatuh atas mereka, Kami keluarkan sejenis binatang melata dari bumi yang akan mengatakan kepada mereka, bahwa sesungguhnya manusia dahulu tidak yakin kepada ayat-ayat Kami.” (QS An-Naml/27: 82)
3. Ikan Nun
Kita tentu tahu tentang kisah dimana Nabi Yunus A.S ditelan oleh ikan namun dapat hidup kembali setelah berdoa dan berserah diri kepada Allah SWT. Tertelannya Nabi Yunus A.S dikarenakan beliau meninggalkan umatnya yang tetap menolak menyembah Allah SWT dan berakhir ditelan ikan nun.
Allah SWT mengharapkan kesabaran dan ketabahan Nabi Yunus A.S dalam membimbing umatnya.
Dijelaskan dalam surat As-Shaffat ayat 139-145, “Sesungguhnya Yunus benar-benar salah seorang rasul. (Ingatlah) ketika ia lari ke kapal yang penuh muatan. Kemudian ia ikut berundi lalu dia termasuk orang-orang yang kalah dalam undian.
“Maka ia ditelan oleh ikan besar dalam keadaan tercela. Maka, kalau sekiranya dia tidak termasuk orang-orang yang banyak mengingat Allah, niscaya ia akan tetap tinggal di perut ikan itu sampai hari berbangkit.” (QS. Ash-Shaffat: 139-145).
BACA JUGA:7 Tokoh Ilmuwan Muslim yang Penemuannya Mengubah Dunia
4. Burung Ababil
Kisah burung Ababil sering menjadi sejarah islam yang paling diingat umat muslim. Dimana burung ini menyerang sekawanan Gajah yang hampir menyerang Kabah yang dibawa oleh pasukan dari Yaman dan sebagai pertanda pertolongan Allah SWT.