BENGKULU UTARA, RBTVCAMKOHA.COM - Fenomena langka berupa hujan es terjadi di Kabupaten Bengkulu Utara.
Fenomena ini tentu mengagetkan warga karena belum pernah terjadi.
BACA JUGA:Beli Motor Dibantu Rp 7 Juta untuk Pemilik KTP Ini, Buruan
Hujan disertai dengan butiran seukuran jari kelingking orang dewasa ini terjadi di Desa Tanjung Alai, Kecamatan Napal Putih, Minggu (19/03) sore sekitar pukul 17.00 WIB.
Kepala Desa Tanjung Alai, Laili, saat dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa tersebut.
Dikatakan Laili, butiran es turun bersamaan dengan hujan saat itu dengan intensitas sedang. Namun cuaca hujan saat itu bukan hanya terjadi di Desa Tanjung Alai, tapi di sebagian besar wilayah Bengkulu Utara.
BACA JUGA:Maklumat MUI Kota Soal Rumah Makan Dalam Bulan Puasa
"Iya setelah hujan turun, kemudian disusul ada butiran es yang turun. Padahal hujan bukan hanya di Tanjung Alai, tapi juga di desa lain. Cuma yang ada es nya di desa kami," kata Laili.
Ditambahkan kepala desa, peristiwa hujan es ini baru pertama kali terjadi. Lantas saja membuat warga menjadi kebingungan dengan adanya fenomena langka tersebut.
BACA JUGA:Wakili Bengkulu, Desa Wisata Batu Ampar Bertahan 75 Besar ADWI 2023
Warga yang mengetahui adanya butiran es, langsung mengabadikannya dengan kamera handphone, dan mempostingnya ke media sosial. Bahkan ada juga warga juga mengumpulkan butiran es tersebut.
Namun atas fenomena ini, Laili megatakan tidak sampai menyebabkan kerusakan, maupun warga yang mengalami cedera.
BACA JUGA:CATAT, Sanksi Tegas Menanti Pelaku Balap Liar saat Asmara Subuh
"Alhamdulillah tidak ada apa-apa, kami hanya kaget saja, karena belum pernah terjadi sebelumnya,” tandas Kades.
Sementara itu, di daerah lain juga ada fenomena hujan es ini. Seperti dikutip dari laman Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), hujan es disebut juga dengan 'hail', yaitu hujan yang terdiri atas bola-bola es. Hujan es dapat terjadi karena awan Cumulonimbus tumbuh vertikal melebihi titik beku air.