Begini Seharusnya Doa dan Tata Cara Membayar Zakat Fitrah yang Benar Sesuai Ajaran Rasulullah

Senin 08-04-2024,09:59 WIB
Reporter : Putri Nurhidayati
Editor : Septi Fitriani

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Begini seharusnya doa dan tata cara membayar Zakat Fitrah yang benar sesuai ajaran Rasulullah.

Zakat fitrah (zakat al-fitr) adalah zakat yang diwajibkan atas setiap jiwa baik lelaki dan perempuan muslim yang dilakukan pada bulan Ramadhan menjelang Idul Fitri. 

Zakat fitrah merupakan bentuk kepedulian terhadap orang yang kurang mampu, membagi rasa kebahagiaan dan kemenangan di hari raya yang dapat dirasakan semuanya, termasuk masyarakat miskin yang serba kekurangan.

Zakat fitrah ditunaikan sejak awal Ramadan dan paling lambat dilakukan sebelum pelaksanaan salat Idul Fitri. Sementara itu, penyaluran zakat fitrah kepada mustahik paling lambat dilakukan sebelum pelaksanaan salat Idul Fitri (saat sebelum khatib naik mimbar).

BACA JUGA:Cara Pinjam Uang di BRIguna Karya Rp 20 Juta, Segera Ajukan di Sini Langsung Cair

Zakat fitrah wajib ditunaikan setiap muslim, dengan syarat beragama Islam, hidup pada saat bulan Ramadan, dan memiliki kelebihan rezeki atau kebutuhan pokok untuk malam dan Idul Fitri. Besaran zakat fitrah adalah beras atau makanan pokok seberat 2,5 kg atau 3,5 liter per jiwa.

Para ulama, salah satunya Shaikh Yusuf Qardawi membolehkan zakat fitrah ditunaikan dalam bentuk uang yang setara dengan 1 sha' gandum, kurma atau beras. Nominal zakat fitrah dalam bentuk uang harus menyesuaikan dengan harga beras yang dikonsumsi.

Seperti yang diketahui, ketika melaksanakan suatu ibadah, niat merupakan unsur paling penting karena menentukan sah dan tidaknya suatu ibadah. Nabi SAW bersabda:

إِنَّمَا الْأَعْمَالُ بِالنِّيَّاتِ وَإِنَّمَا لِكُلِّ امْرِئٍ مَا نَوَى…

Artinya: “Semua perbuatan tergantung niatnya, dan (balasan) bagi tiap-tiap orang (tergantung) apa yang diniatkan…” (HR. Bukhari no. 1)

Tidak terkecuali dalam zakat fitrah, karena secara umum baik zakat fitrah maupun zakat harta, terdapat dua syarat yang harus dipenuhi. Pertama, berniat di dalam hati (adapun melafalkannya dalam ucapan itu diajurkan untuk memantapkan niat). Kedua, memberikan zakat kepada orang yang berhak menerima zakat (mustahiq). Yaitu delapan golongan dalam Qs. at-Taubah [9]: 60. (Lihat: Zainuddin al-Malibari, Fathul Mu’in, hal. 245-248)

BACA JUGA:Belanja Online Pakai BRI PayLater Bisa Sampai Rp 20 Juta Cicilan Ringan, Yuk Simak Cara Aktivasinya

Berikut adalah bacaan niat zakat fitrah lengkap, arab, latin dan terjemahannya:

Pertama, Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri

ﻧَﻮَﻳْﺖُ أَﻥْ أُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَﻦْ ﻧَﻔْسيْ ﻓَﺮْﺿًﺎ ِﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ

Kategori :