
Dinar emas digunakan sebagai alat transaksi. Namun, di Indonesia, dibandingkan menjadi alat transaksi, dinar lebih banyak digunakan sebagai alat investasi.
Sama dengan emas batangan, dinar juga banyak dipilih sebagai bentuk investasi jangka panjang.
4. Emas Kuno
Bagi kolektor barang antik, mungkin tak lagi asing dengan emas kuno sebagai investasi. Jangan salah, emas kuno memiliki nilai sejarah yang tinggi serta berharga, sehingga tak jarang memiliki nilai jual yang juga tinggi.
5. Emas Lokal
Jenis-jenis emas untuk investasi terbaik yang terakhir adalah emas lokal. Emas lokal merupakan emas yang proses pemurniannya dilakukan oleh industri rumah tangga.
Harga emas lokal biasanya berbeda-beda tiap daerah karena menyesuaikan dengan tingkah kemurnian emas pada masing-masing daerah.
6. Sertifikat Emas
Sertifikat emas merupakan salah satu instrumen investasi logam mulia yang diminati banyak orang. Berbeda dengan jenis lainnya, sertifikat emas tidak berfokus pada logam fisik, melainkan surat keterangan.
Surat tersebut membuktikan kepemilikan atas emas pada sebuah bank dan bisa dijual dengan harga cukup tinggi.
BACA JUGA:Segini Harga Emas Per 1 Gram di Toko Emas Hari Ini, Serta Tips Membeli Emas di Toko
7. Saham Pertambangan Emas
Investasi logam mulia ini mengikuti harga pasar saham. Apabila kondisi pasar emas sedang baik, maka nilai saham perusahaan pun akan bergerak lebih cepat. Harga emas pun otomatis melambung.
Walaupun cukup menguntungkan, kamu harus tetap waspada dalam memilih perusahaan saham emas. Pastikan perusahaannya terdaftar dan memiliki legalitas dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
BACA JUGA:Harga Tabungan Emas Pegadaian Hari Ini, Beserta 5 Keuntungan Menabung Emas di Pegadaian