Emas merupakan logam mulia lunak, sehingga mudah sekali dibentuk. Jika penjual menawarkan emas dengan kadar tinggi, dapat dicek lunak tidaknya emas dengan mudah.
Sebab, semakin tingginya kadar karat, emas akan jadi semakin lunak. Cara mengetahui asli atau palsunya emas paling mudah dengan menggigit bagian permukaan emas. Apabila setelah melakukannya ada bekas gigitan yang tertinggal, maka berarti emas asli.
BACA JUGA:Pemula Wajib Tahu! Begini Cara Ternak Ayam Petelur agar Cepat Bertelur
Meski begitu, sangat disarankan untuk tidak terburu-buru untuk membelinya karena bisa saja material yang menyusun emah palsu tersebut adalah timah, karena logam timah juga termasuk golongan logam lunak.
4. Dekatkan dengan magnet
Pada dasarnya emas termasuk logam yang sifatnya non magnetis. Ini berarti jika didekatkan dengan magnet, emas tidak akan tertarik atau menempel.
Perlu diingat, pengujian satu ini tidak mengartikan jaminan keaslian emas, karena masih ada banyak sekali logam lain yang bersifat non magnetis.
BACA JUGA:Begini Cara Ternak Kambing Gibas agar Cepat Gemuk dan Untung Besar, Anti Gagal
5. Goreskan ke keramik atau kertas
Cara lain mengetahui emas asli dan palsu yaitu dengan menggunakan keramik atau keras. Tidak adanya goresan yang tertinggal bisa menjadi petunjuk.
Jika emas digoreskan ke keramik atau kertas tidak menyisahkan bekas, itu artinya emas tersebut asli. Kendati begitu, perlu diketahui bahwa cara ini dapat beresiko merusak emas.
6. Uji densitas
Melansir situs resmi Pegadaian, mengukur kepadatan logam menjadi salah satu cara paling rumit dan presisi untuk mengetahui keaslian dari emas.
BACA JUGA:Cara Sukses Ternak Ayam Kampung Biar Cepat Besar dengan Pakan dan Tekhnik Ini
Sebagai aturan praktis, sangat jarang logam dengan kepadatan (densitas/massa jenis) yang melebihi kepadatan emas. Kepadatan emas murni 24 karat adalah sekitar 19,3 g/ml, jauh melebihi kebanyakan logam lainnya, jadi semakin tinggi kepadatannya maka semakin murni logam mulia.
Caranya dengan menggunakan gelas berisi air sebagai media pengujiannya. Sebagai contoh, apabila emas memiliki berat 38 gram, ketika dimasukan ke dalam gelas, volume air bergeser 2 ml.