Tendangan bebas belum dieksekusi, wasit Shen Yinhao membatalkan pelanggaran yang dilakukan terhadap Witan.
2. Keputusan aneh selanjutnya adalah ketika Muhammad Ferarri berhasil mencetak gol ke gawang Uzbekistan setelah menerima umpan dari Ramadhan Sananta. Namun, wasit membatalkan gol tersebut setelah melihat VAR.
Suporter menilai, kamera VAR terlihat tidak sejajar dengan Ramadhan Sananta yang berdiri sejajar dengan pemain belakang Uzbekista. Alih-alih memberikan penalti ke Timnas Indonesia U-23, Shen Yinhan justru tidak memberikan pelanggaran kepada Uzbekistan, dan bola justru diberikan kepada Uzbekistan.
3. Keputusan aneh terjadi pada menit ke-84
Shen Yinhao kembali merugikan timnas Indonesia U-23, dengan memberikan kartu merah terhadap Rizky Ridho. Kapten sekaligus bek tengah timnas Indonesia itu berniat melakukan clearences bola, namun kakinya justru mengenai paha Jasurbek Jaloliddinov.
Shen Yinhao pun langsung meninjau VAR, pemain Persija Jakarta itu pun dianggap melalukan pelanggaran berbahaya dan membuatnya diusir oleh wasit.
Demikian ulasan tentang bahan untuk ulti wasit Shen Yinhao pernah terjerat kasus kriminal.
Tianzi Agustin