5. Gosok Area Keramik
Setelah keramik didiamkan dengan sitrun, gunakan kekuatan untuk menggosoknya secara kuat. Sifat korosif pada sitrun memudahkan pengangkatan noda dan kerak yang menempel pada keramik.
BACA JUGA:Penting untuk Tahu, Ini Larangan Bagi Jemaah Haji, Semoga Menjadi Haji yang Mambrur
Namun, pastikan untuk menggunakan peralatan pembersih yang tidak terlalu kasar untuk menghindari kerusakan pada keramik.
6. Bilas dengan Air Bersih
Terakhir, bilas kamar mandi dengan air bersih sampai bersih untuk menghilangkan sisa-sisa sitrun dan kotoran yang terangkat. Periksa kembali apakah semua noda dan kerak sudah benar-benar hilang sebelum mengakhiri proses pembersihan.
Selain ampuh membersihkan kerak kamar mandi, sitrun dikenal sebagai bahan pembersih yang mampu mencerahkan alat dapur yang bahannya dari alumunium.
Noda dan kotoran dari meja berbahan marmer juga hilang jika dibersihkan menggunakan sitrun.
Noda karat, jamur, dan noda membandel pada kloset juga akan segera hilang jika rutin menggunakan sitrun sebagai bahan pembersihnya.
BACA JUGA:Begini Cara Bersihkan Kerak Bandel di Wajan Pakai Baking Soda, Kembali Berkilau Seperti Baru
Bahkan kerak yang mengendap di ceret teh dan coffee maker dapat teratasi secara tuntas menggunakan sitrun.
Jika perlu, Anda juga dapat mengusir serangga dengan semprotan yang berisi larutan sitrun. Wah, ternyata sitrun manfaatnya sangat besar. Selain itu, bahan pembersih yang satu ini juga aman digunakan secara rutin.
Jika kamar mandi jarang dibersihkan tidak hanya menimbulkan kesan jorok dan tidak nyaman. Namun lebih dari itu, toilet yang kotor mampu menimbulkan berbagai bahaya bagi penggunanya.
Berikut ini adalah beberapa bahaya apabila toilet tidak dijaga kebersihannya dan dibiarkan kotor, yaitu:
1. Sarang Kuman dan Bakteri
Toilet yang jarang atau bahkan tidak pernah dibersihkan dapat menjadi sarang penyebaran bagi kuman dan bakteri. Hal ini terjadi karena kuman, virus, dan bakteri sangat menyukai tempat yang lembab dan kotor.