NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Jangan nekat, ini efek jika paksa Innova Reborn pakai biosolar, bikin dompet terkuras.
All-new Toyota Kijang Innova membawa banyak perubahan dari model sebelumnya, mulai eksterior, interior hingga sektor mesin, baik mesin bensin dan diesel.
BACA JUGA:Festival Makan Beantagh di Belabar, Budaya Bengkulu Selatan Menuju Go Internasional
Jika selama ini konsumen meragukan soal konsumsi solar, apakah bisa menggunakan solar biasa atau biosolar, Toyota punya jawabannya.
Mesin Toyota Kijang Innova Reborn diesel memang sudah menggunakan teknologi common-rail. Sejatinya, mesin diesel modern seperti ini tidak dianjurkan menggunakan solar dengan kualitas rendah.
BACA JUGA:Tambang Emas di Solok Selatan yang Lokasinya Berbahaya dan Angker, Sering Makan Korban
Solar berkualitas rendah umumnya memiliki kadar sulfur yang lebih tinggi dibandingkan dengan bahan bakar seperti Dexlite atau Pertamina Dex.
Namun, beberapa pengguna tetap mengisi mobil mereka dengan bio solar. Meskipun penggunaan biosolar pada mesin Innova Reborn masih bisa ditolerir, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan yang akan menjadi efek jika mobul tersebut terus-menerus diberikan bahan bakar solar:
1. Performa Mesin
Mesin tidak akan terganggu jika diisi dengan solar biasa. Namun, penggunaan biosolar bisa berimbas pada performa mesin. Jadi, mesin masih akan berfungsi, tetapi performanya mungkin tidak optimal.
BACA JUGA:5 Lokasi Tambang Perak Terbesar di Indonesia, Ada Juga di Bengkulu
2. Risiko Garansi
Jika pemilik mobil memaksakan menggunakan biosolar, salah satu risikonya adalah garansi bisa hangus. Penurunan performa, asap putih, dan perubahan desibel suara mesin juga mungkin terjadi.
Jadi, jika kamu memutuskan untuk menggunakan biosolar pada Innova Reborn, perlu diingat bahwa ada risiko terkait performa dan garansi.
BACA JUGA:Harga Nikel Mentah Terbaru 2024 dan 5 Manfaat untuk Kehidupan Sehari-hari