Beruntung Bagi yang Sering Mengumandang Adzan, Dosa Mereka Diampuni Sejauh Jangkauan Adzan

Sabtu 18-05-2024,11:28 WIB
Reporter : Putri Nurhidayati
Editor : Purnama Sakti

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Beruntung bagi yang sering mengumandang adzan, dosa mereka diampuni sejauh jangkauan adzan.

Orang yang mengumandangkan adzan atau muadzin memiliki tempat khusus dalam Islam. 

Ada banyak pahala yang didapati seorang muadzin, walaupun terkadang masih ada orang yang malas atau sungkan ketika diminta mengumandangkan adzan.

BACA JUGA:Ini Penyebab Radiasi Hp serta Dampaknya Bagi Kesehatan, Wajib Disimak

 Adzan berarti pemberitahuan atau seruan, ini sesuai dengan firman Allah Swt dalam surat At-taubah ayat 3, yang artinya:

“Dan ini adalah seruan dari Allah dan Rasul-Nya kepada seluruh manusia.”

Sementara secara istilah adalah seruan yang menandai masuknya waktu shalat lima waktu. Seseorang yang mengumandangkan adzan disebut muadzin. Sementara muadzin yang pertama ialah Bilal bin Rabah.

Karena mendapat tempat yang khusus dalam Islam, berikut ini keutamaan sekaligus hadiah bagi Muadzin.

BACA JUGA:PNS Wajib Tahu! Jangan Asal Gadai, Ketahui 5 Risiko Gadai SK di Lembaga Keuangan

1. Diampuni dosanya, sejauh jangkauan kumandang adzannya

Diantara pahala seorang muadzin adalah akan diampuni dosa-dosanya sejauh jarak suara adzannya, sebagaimana yang tersebut dalam hadist Barra’ bin Azib RA. Rasulullah Saw bersabda:

إن الله وملائكته يصلون على الصف المقدم والمؤذن يغفر له مد صوته ويصدقه من سمعه من رطب ويابس وله مثل أجر من صلى معه

“Sesungguhnya Allah dan para Malaikat-Nya bershalawat atas barisan terdepan, dan Muadzin diberi ampunan sejauh suaranya serta dibenarkan oleh orang yang mendengarkannya, baik yang masih basah maupun yang sudah kering. Dan baginya pahala seperti pahala orang yang mengerjakan shalat dengannya.” (Hadits Shohih Riwayat Nasa’I dan Ahmad).

BACA JUGA:Wajar Kebanyakan Orang Palembang Kulitnya Putih dan Mata Sipit, Ternyata Asal Usulnya Begini

2. Dido’akan langsung oleh Rasulullah Saw.

Kategori :